Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mancini: City Mengubah Sejarah Manchester

Kompas.com - 27/02/2014, 02:26 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Sky Sports
ISTANBUL, KOMPAS.com — Pelatih Galatasaray Roberto Mancini menilai Manchester City telah berkembang menjadi tim berkualitas juara dalam tiga tahun terakhir, yang membuat kota Manchester tak lagi didominasi Manchester United. Menurutnya, dengan skuad seperti itu, City akan mudah meraih gelar juara Premier League.

Sebelum melatih Galatasaray pada September 2013, Mancini menangani City pada 2009-2013. Di bawah asuhan Mancini, City menjuarai Premier League 2011-2012, Piala FA 2011, dan Community Shield 2012.

"City adalah bagian dari masa lalu. Saya bekerja dengan sangat baik di Manchester dan saya bangga akan apa yang telah kami lakukan. Kami mengubah sejarah Manchester," ujar Mancini.

"Sekarang mudah meraih kemenangan dengan Manchester City karena mereka telah mengubah mentalitas tiga tahun lalu dan mereka memiliki pemain-pemain bagus. Tak sulit untuk menang."

"Saya sangat mengerti sepak bola dan ketika Anda memutuskan menerima pekerjaan ini dan Anda harus mengerti jika Anda tak menang, mereka bisa memecat Anda. Kadang kala (mereka memecat Anda) tanpa penjelasan."

"Manchester City akan bersaing dengan Chelsea. Menurut saya, Chelsea sangat berkembang dalam dua bulan terakhir. Namun, menurut saya, pada akhirnya City-lah yang akan menjadi juara," tutur Mancini.

Setelah berpisah dengan Mancini, City mengangkat Manuel Pellegrini untuk menduduki jabatan manajer. Sejauh ini, City mampu menjaga peluang menjadi juara di semua kompetisi yang mereka ikuti.

Di pentas domestik, City berada di peringkat ketiga klasemen sementara Premier League dengan nilai 57, atau kalah tiga angka dari Chelsea; masuk final Piala Liga; dan berada di babak perempat final Piala FA.

Di pentas Eropa, City kini berada di babak 16 besar Liga Champions, dengan Barcelona sebagai lawannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com