Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Kompas.com - 19/04/2024, 20:42 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com Persik Kediri telah melapor ke Satgas Anti Mafia Bola atas dugaan terjadinya kecurangan pada laga pekan ke-31 Liga 1 2203-2024 melawan Bhayangkara FC, 

Manajemen Persik ingin mengusut tuntas apa yang terjadi dengan laga yang berakhir 7-0 bagi kemenangan Bhayangkara FC di Stadion STIK Jakarta, Selasa (16/4/2024). 

Direktur Persik, Souraiya Farina, mengatakan manajemen pada awalnya tidak mencurigai adanya kecurangan selama laga berlangsung.

Namun, setelah laga berakhir ada pihak dari federasi yang mendatangi tim dan menyarankan untuk melaporkan dugaan kecurangan atas hasil akhir mengejutkan itu.

Usai laga, manajemen langsung melakukan evaluasi bersama dengan jajaran pelatih dan seluruh pemain hingga Rabu (17/04/2024).

Baca juga: Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Tak menunggu waktu lama bagi manajemen untuk membuat laporan secara resmi dan mendorong Satgas Anti Mafia Bola untuk mengusut tuntas.

"Kami justru saat laga itu kaget dan syok. Tidak sempat mencurigai adanya kecurangan selama pertandingan berlangsung," kata wanita yang biasa disapa Farina itu. 

"Justru ada pihak luar klub yang menyarankan pada kami untuk melapor."

"Kami justru mendapat informasi bahwa saat pertandingan berlangsung ada oknum mencurigakan yang berada di stadion dan diduga 'bermain'."

"Tapi, bukan kami yang mengetahui, kami justru diberi tahu. Oleh karena itu kami melaporkan pada Satgas untuk diusut," imbuhnya.

Kekalahan dengan jumlah besar tersebut pun ramai di media sosial dengan pembahasan mengarah ke dugaan match fixing.

Hasil tersebut menimbulkan pertanyaan besar mengingat tim sedang dalam performa bagus dan tengah berjuang untuk naik ke empat besar.

Hingga jelang laga pekan ke-31, Persik menempati posisi ke-6 dengan perolehan 46 poin.

Sedangkan, Bhayangkara FC berada di zona degradasi nomor 2 dari bawah klasemen sementara.

Sebelum menang telak dari Persik, tim baru meraih 3 kali kemenangan, 11 kali seri, dan 16 kali kalah sepanjang musim ini.

Souraiya Farina mengaku tim berjuluk Macan Putih memiliki kekeluargaan yang erat dan saling mempercayai semua anggota baik manajemen, tim pelatih, official dan pemain.

Namun, jika ditemukan indikasi keterlibatan kecurangan, manajemen akan mendukung penerapan sanksi yang berlaku.

"Kami percaya pemain 100 persen. Tapi apabila memang terbukti ditemukan kecurangan maka kami mendukung penerapan sanksi yang berlaku," katanya.

Baca juga: Sikap Persik Usai Kalah Telak 0-7 dan Dituduh Match Fixing

Atas hasil buruk dan memalukan sepanjang musim Liga 1 2203-2024 manajemen dan jajaran tim meminta maaf kepada seluruh fans dan suporter Persik Kediri serta masyarakat Indonesia.

Kini memasuki laga krusial manajer tim Sayid Nur Ichsan berharap suporter tetap mau memberikan dukungan penuh kepada Renan Silva dkk.

Manajemen memastikan untuk berupaya lebih keras lagi guna memastikan produktivitas pemain di tiga sisa laga Liga 1 2023-2024.

Pada laga terdekat pekan ke-32 Persik akan menjamu Persita Tangerang sekaligus menjadi laga home terakhir di Stadion Brawijaya Kediri, Sabtu (20/04/2024) sore. 

"Kami akan berjuang untuk bisa memenangkan tiga laga terakhir. Kami berharap suporter akan memberikan dukungan penuh," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Hasil Liga Inggris: Man City Juara, Klopp Pamit, Rekor Buruk MU

Liga Inggris
Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Hasil Roma Vs Genoa: Lukaku Cetak Gol, 10 Pemain Serigala Menang

Liga Italia
Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Hasil Liga Spanyol: Sensasi Sorloth Tahan Madrid, Barca Libas Rayo 3-0

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Hasil dan Klasemen Akhir Liga Inggris, Man City Juara Musim 2023-2024

Liga Inggris
Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com