“Kita memiliki target lagi di Piala AFF 2024, berarti dengan masuknya pelatih baru, itu masuknya konsep dan filosofi baru. Lalu, belum tentu juga pemain yang dibawa STY itu main lagi,” ungkapnya.
Pria yang juga komentator sepak bola andal itu lantas mencontohkan saat timnas Indonesia mengalami kemerosotan seusai Luis Milla meninggalkan jabatan sebagai pelatih Garuda dan diganti dengan Simon McMenemy.
Baca juga: Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang
Menurut Bung Ahay, kala itu, timnas Indonesia besutan Luis Milla sebetulnya sudah memiliki permainan apik, khususnya saat mentas di Asian Games 2018.
Saat itu, timnas U23 Indonesia arahan Luis Milla berhasil menembus 16 besar Asian Games 2018.
Kiprah timnas U23 Indonesia lalu terhenti seusai tumbang di tangan Uni Emirat Arab dalam 16 besar Asian Games 2018 melalui babak adu penalti.
“Contoh, waktu berganti Luis Milla ke Simon, hancur semua. Apa yang sudah dibangun, dirawat, dibina sama Milla, berantakan,” kata dia.
“Padahal, waktu itu kita mempunyai harapan bersama Luis Milla di Asian Games. Kalau menurut saya STY sudah oke, kasih dia perpanjangan.”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.