Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Skandal Tenis Meja di Piala Asia, Lee Kang-in Minta Maaf secara Resmi ke Publik

Kompas.com - 21/03/2024, 05:34 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Gelandang timnas Korea Selatan, Lee Kang-in, secara formal meminta maaf atas insiden yang terjadi dengan kapten Son Heung-min dan beberapa rekan lain di Piala Asia 2023.

Permintaan maaf itu disampaikan secara resmi oleh Lee Kang-in di Seoul pada Rabu (20/3/2024) jelang ronde laga-laga kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Thailand.

Pemain Paris Saint-Germain itu meminta maaf sembari membungkukkan badannya di Seoul World Cup Stadium.

"Saya menerima begitu banyak cinta dan dukungan dari para penggemar selama Piala Asia, namun saya tidak memberikan penghargaan kepada para penggemar dan telah mengecewakan mereka," kata Lee kepada media Korea, seperti dikutip dari Reuters.

"Kritik dari semua orang akan membantu saya di masa depan. Saya akan berusaha keras untuk menjadi orang dan pemain sepak bola  lebih baik, seseorang yang dapat membantu tim dan memberikan contoh  baik."

Baca juga: Unggah Foto Senyum, Lee Kang-in dan Son Heung-min Resmi Berdamai

Son sendiri telah mengatakan bahwa Lee telah meminta maaf "secara tulus" kepada seluruh skuad Korea Selatan pada sesi makan malam tim. Permintaan maaf itu pun diterima oleh para pemain lain.

"Dibutuhkan keberanian untuk meminta maaf, dan Kang-in berdiri di depan semua orang untuk melakukannya dengan tulus," kata Son.

"Saya rasa hal itu membuat semua orang benar-benar mendekat. Suasana di dalam ruangan tidak terlalu buruk. Saya pikir Anda tidak perlu menulis tentang jari saya lagi."

Skandal tenis meja timnas Korea Selatan terjadi pada sesi makan malam tim sebelum Korsel terdepak dari turnamen seusai menelan kekalahan 0-2 dari Yordania, tim yang berada 64 peringkat lebih buruk dari mereka di renking FIFA.

Keributan terjadi setelah beberapa anggota skuad yang lebih muda menyantap makan malam mereka dengan cepat agar bisa bermain ping pong.

Baca juga: Buntut Skandal Tenis Meja, Lee Kang-In Ditinggal Sponsor dan Dihujat Netizen Korsel

Son dikatakan tidak senang dengan para pemain tersebut karena waktu makan malam dianggap sebagai kesempatan untuk menjalin ikatan tim.

Apalagi, Yonhap melaporkan, para personel tersebut bermain dengan berisik sehingga mengganggu para pemain lain yang sedang makan.

Pertengkaran terjadi di antara mereka yang berujung ke cedera jari Son saat dia berusaha meredakan suasana.

Skandal ini membuat Lee jadi bulan-bulanan media dan publik Korea Selatan mengingat betapa tinggi profil Son di masyarakat Negeri Ginseng tersebut.

Belum lagi, Lee adalah delapan tahun junior Son secara umur dalam kultur Korsel yang mengedepankan senioritas usia.

Lee bahkan sampai kehilangan beberapa sponsor akibat insiden tersebut.

Namun, kedua pemain sudah berdamai sejak beberapa pekan lalu dengan Lee mendatangi Son ke London untuk meminta maaf secara langsung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, Kata Ketua Badan Timnas soal Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Petinggi Persib Harap Dua Kubu Suporter Bisa Hadir di Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng 'Comeback' Los Blancos

Madrid ke Final Liga Champions, Sensasi Ancelotti dan Dongeng "Comeback" Los Blancos

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Malam Ini

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Indonesia Vs Guinea: Situasi Bola Mati dan Tekad Skuad Kaba Diawara

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Indonesia Vs Guinea, STY Mau Berjuang di Tengah Kondisi Tak Sempurna

Timnas Indonesia
Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Hasil Drawing ASEAN Club Championship 2024-2025, Borneo FC di Grup Neraka

Liga Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com