Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penghapusan Regulasi U23, Teco: Tidak Hargai Kerja Keras Pelatih

Kompas.com - 02/03/2024, 08:16 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, tidak menerima dengan baik keputusan penghapusan regulasi terkait pemain-pemain U23 di sisa pekan Liga 1 2023-2024.

Menurutnya, penghapusan ini tidak menghargai tim dan para pelatih yang sudah memeras otak di awal musim demi tampil maksimal dengan regulasi ini.

Sebelumnya, regulasi Liga 1 2023-2024 Pasal 22 Ayat 3 mewajibkan setiap klub untuk menurunkan pemain U23 dalam starting line up.

Namun, peraturan tersebut direlaksasi untuk persiapan Timnas Indonesia U23 menyongsong Piala Asia U23 bulan April ini.

Hal ini bertujuan agar setiap klub bisa melepaskan pemain U23-nya dengan leluasa dalam misi Garuda Muda menembus Olimpiade Paris 2024 tersebut.

Baca juga: Adil, Regulasi Pemain U23 Resmi Dihapuskan Mulai Pekan Ke-27 Liga 1

Teco pribadi mengaku kecewa karena Bali United sudah menata diri sedemikian rupa untuk melaksanakan regulasi ini.

Bahkan, dia dan para staff Bali United sudah menyiapkan sejumlah langkah antisipasi dan alternatif untuk kendala-kendala semacam ini muncul.

Namu,n pihak operator justru menghapus regulasi ini begitu saja yang dirasa membuat usaha sungguh-sungguh Bali United menjadi sia-sia.

“Saya tidak setuju, karena regulasi sudah ditetapkan di awal terus waktu kita membentuk tim kita sudah memikirkan soal regulasi,” ujar Stefano Cugurra.

“Kami sudah mempersiapkan tim harus ada pemain dari U23 sesuai regulasi, seperti saat ada pemain cedera dari U23 harus ada penggantinya. Ini situasi normal waktu ada pemain U23 dapat akumulasi harus ada juga penggantinya.”

“Kita juga sudah membuat game plan dari awal musim. Sekarang saya tidak tahu alasan pergantian regulasi itu dihapus,” kata pelatih yang sudah tiga kali juara Liga 1 Indonesia itu.

Baca juga: Hasil Bali United Vs Persis: Drama 5 Gol, Serdadu Tridatu Tempel Persib

Di satu sisi, Stefano Cugurra memastikan penghapusan regulasi ini tidak akan memengaruhi Bali United.

Ia merasa beruntung karena tim berjuluk Serdadu Tridatu ini diberkahi pemain muda potensial dan juga pemain senior yang mengayomi.

Beberapa pemain muda menunjukan kesungguhan untuk berkembang dan para pemain senior ada untuk mengangkat mereka. Sehingga, perbedaan antara pemain muda dan pemain senior kini sangat tipis.

“Menurut saya harus suka dengan pemain bagus bukan pemain muda atau senior. Tapi, pemain bagus saat main,” ujar pelatih asal Brasil ini.

“Banyak tim setelah 45 menit (pemain bersangkutan) ditarik saat main. Tapi, Bali United tidak, contohnya Kadek Arel bisa main 90 menit kadang-kadang ada Rahmat (Arjuna) juga.”

“Sekarang tidak perlu kita pikir regulasi pemain muda. Yang paling bagus main, kita harus fair dalam tim agar punya hasil bagus,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Suara Prihatin soal Insiden Air Keras terhadap Striker Malaysia Faisal Halim

Internasional
Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Jadwal Timnas Indonesia Vs Korea Selatan di Piala Asia U17 Putri 2024

Timnas Indonesia
Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas U17 Putri Indonesia Vs Korea Selatan: Garuda Pertiwi Matangkan Komunikasi

Timnas Indonesia
Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Sinyal Persebaya Surabaya Lakukan Perombakan Tim

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Indonesia Vs Korsel: Peningkatan Kecepatan Pemain Jadi Fokus Latihan

Timnas Indonesia
Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Pebalap Muda Indonesia Avila Bahar Juara Round 1 Malaysia Series

Sports
Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Indonesia Vs Guinea, Kaba Diawara Mengagumi Michael Jordan di Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com