Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rio Ferdinand Kritik Manchester United yang Tidak Punya Gaya Bermain

Kompas.com - 27/02/2024, 15:30 WIB
Leonardo Juan Ruiz Febrian,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rio Ferdinand mengkritik Manchester United karena dinilai tidak memiliki gaya bermain.

Penilaian ini diberikan Ferdinand dalam podcast saluran YouTube dirinya "Rio Ferdinand Presents Five" yang tayang pada Senin (26/2/2024).

Tayangan tersebut berjudul "Apakah Ten Hag Benar? Apakah Man Utd Bergerak ke 'Arah yang Benar' Meskipun Kalah dari Fulham? Panjang Cedera Hojlund".

Kritik Ferdinand ini datang menyusul hasil negatif yang diterima Manchester United usai kalah 1-2 dari Fulham dalam laga Liga Inggris 2023-2024.

Kekalahan tersebut juga menghambat langkah Setan Merah, julukan Man United, yang sedang berupaya mengejar peringkat keempat Liga Inggris agar bisa menembus zona Liga Champions.

Hasil negatif dari Fulham, menahan Manchester United untuk memangkas poin dari Aston Villa yang kini menduduki peringkat keempat dengan mengoleksi 52 poin.

Kini, Manchester United bertengger di peringkat keenam klasemen dengan 44 poin dari 26 laga, terpaut 3 angka dari Tottenham Hotspur yang masih memainkan 25 pertandingan.

Baca juga: Robin van Persie Kembali ke Manchester United, Belajar di Carrington

Menyikapi kekalahan dari Fulham, Rio Ferdinand menilai bahwa Manchester United disetel tidak untuk menahan serangan balik.

Diketahui bahwa gol kemenangan Fulham tercipta melalui skema serangan balik.

"Kami tidak mengatur untuk melindungi diri kami dari serangan balik," ujar Ferdinand, dikutip dari saluran YouTube FIVE.

Dirinya pun juga menilai bahwa Manchester United tidak memiliki skema serangan yang berkelanjutan.

"Kami tidak pernah memiliki periode serangan yang berkelanjutan," jelasnya.

Ferdinand pun menyanyangkan pola serangan yang terjadi pada laga terakhir.

"Katakanlah kami menyerang dan merebut bola, katakanlah pada akhir pekan lalu, sangat jarang Anda melihat bola diberikan kepada salah satu pemain sayap [Alejandro] Garnacho, kembali ke belakang, mengulangi dan kemudian kembali ke sisi lain," ujarnya.

Baca juga: Link Live Streaming Wolves Vs Manchester United, Kickoff 03.15 WIB

Pemain berkebangsaan Inggris tersebut menilai bahwa Manchester United tidak memiliki gaya bermain ketika mereka bertanding saat ini dan selanjutnya. 

"Man United tidak memiliki gaya permainan saat ini di mana ke mana pun Anda pergi, itulah mereka," tuturnya.

Pria berusia 45 tahun ini pun tidak akan heran apabila kedepannya akan ada suatu kejutan besar pada klub.

"Saya tidak berpikir Jim Ratcliffe dan timnya malu untuk membuat keputusan besar. Apa yang tepat untuk Man United saat ini akan mereka lakukan," tambah mantan bek Manchester United.

Menjalani paruh kedua musim 2023-2024, dari 26 pertandingan, Manchester United sudah mengemas 14 kemenangan, 2 seri, dan 10 kekalahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com