Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rio Ferdinand Kritik Manchester United yang Tidak Punya Gaya Bermain

KOMPAS.com - Rio Ferdinand mengkritik Manchester United karena dinilai tidak memiliki gaya bermain.

Penilaian ini diberikan Ferdinand dalam podcast saluran YouTube dirinya "Rio Ferdinand Presents Five" yang tayang pada Senin (26/2/2024).

Tayangan tersebut berjudul "Apakah Ten Hag Benar? Apakah Man Utd Bergerak ke 'Arah yang Benar' Meskipun Kalah dari Fulham? Panjang Cedera Hojlund".

Kritik Ferdinand ini datang menyusul hasil negatif yang diterima Manchester United usai kalah 1-2 dari Fulham dalam laga Liga Inggris 2023-2024.

Kekalahan tersebut juga menghambat langkah Setan Merah, julukan Man United, yang sedang berupaya mengejar peringkat keempat Liga Inggris agar bisa menembus zona Liga Champions.

Kini, Manchester United bertengger di peringkat keenam klasemen dengan 44 poin dari 26 laga, terpaut 3 angka dari Tottenham Hotspur yang masih memainkan 25 pertandingan.

Menyikapi kekalahan dari Fulham, Rio Ferdinand menilai bahwa Manchester United disetel tidak untuk menahan serangan balik.

Diketahui bahwa gol kemenangan Fulham tercipta melalui skema serangan balik.

"Kami tidak mengatur untuk melindungi diri kami dari serangan balik," ujar Ferdinand, dikutip dari saluran YouTube FIVE.

Dirinya pun juga menilai bahwa Manchester United tidak memiliki skema serangan yang berkelanjutan.

"Kami tidak pernah memiliki periode serangan yang berkelanjutan," jelasnya.

Ferdinand pun menyanyangkan pola serangan yang terjadi pada laga terakhir.

"Katakanlah kami menyerang dan merebut bola, katakanlah pada akhir pekan lalu, sangat jarang Anda melihat bola diberikan kepada salah satu pemain sayap [Alejandro] Garnacho, kembali ke belakang, mengulangi dan kemudian kembali ke sisi lain," ujarnya.

Pemain berkebangsaan Inggris tersebut menilai bahwa Manchester United tidak memiliki gaya bermain ketika mereka bertanding saat ini dan selanjutnya. 

"Man United tidak memiliki gaya permainan saat ini di mana ke mana pun Anda pergi, itulah mereka," tuturnya.

Pria berusia 45 tahun ini pun tidak akan heran apabila kedepannya akan ada suatu kejutan besar pada klub.

"Saya tidak berpikir Jim Ratcliffe dan timnya malu untuk membuat keputusan besar. Apa yang tepat untuk Man United saat ini akan mereka lakukan," tambah mantan bek Manchester United.

Menjalani paruh kedua musim 2023-2024, dari 26 pertandingan, Manchester United sudah mengemas 14 kemenangan, 2 seri, dan 10 kekalahan.

https://bola.kompas.com/read/2024/02/27/15300038/rio-ferdinand-kritik-manchester-united-yang-tidak-punya-gaya-bermain

Terkini Lainnya

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke