Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persib Belum Move on dari Frets Butuan, Memunculkan Empat Sosok

Kompas.com - 06/02/2024, 23:00 WIB
Adil Nursalam,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung nyatanya masih belum move on dari sosok Frets Butuan usai kehilangannya pada pertengahan musim ini di bulan November 2023 lalu. 

Frets Butuan harus mengakhiri kontraknya lebih dini di Persib karena dipindahtugaskan oleh kesatuannya sebagai TNI. 

Ia lalu pindah klub untuk bergabung dengan salah satu klub Liga 2 Malut United yang kini sedang berjuang promosi ke kasta tertinggi Liga 1.

Setelah kehilangan Frets, magis Bojan Hodak di babak kedua pun mulai luntur.

Baca juga: Frets Butuan ke Malut United, Persib Kapok Rekrut Seorang Anggota?

Dia tak punya sosok Frets Butuan, seorang winger sayap kanan yang punya visi bermain yang lebih direct masuk ke kotak penalti dan memberi ancaman kepada gawang lawan.

Hodak bahkan berani bertaruh dengan menyebutkan Frets adalah salah satu pemain sayap kanan terbaik saat ini di Liga Indonesia. 

Sejak awal, dia menegaskan tak mau kehilangannya, tetapi apa boleh buat tim harus merelakannya. 

"Satu hal yang pernah saya katakan sebelumnya ialah saya tidak ingin Frets pergi. Tidak ada yang ingin Frets pergi," ucap Hodak.

"Dalam lima sampai enam pertandingan sebelum dia pergi, menurut saya dia adalah pemain terbaik di tim, dan salah satu sayap kanan terbaik di Indonesia," katanya. 

Baca juga: Frets Butuan Berat Tinggalkan Persib, Kenang Laga Terbaik Vs Persija

Pemain Malut United, Frets Butuan, beraksi dalam laga Liga 2 kontra Bekasi City di Stadion Singaperbangsa, Karawang. Dok. Malut United Pemain Malut United, Frets Butuan, beraksi dalam laga Liga 2 kontra Bekasi City di Stadion Singaperbangsa, Karawang.

Selain Frets, Persib sebenarnya juga harus kehilangan pemain lainnya. Bek kanan andalan I Putu Gede harus ke Bhayangkara FC, gelandang Levy Madinda kembali Johor Darul Ta’zim (JDT). 

Terakhir karena kebutuhan mendesak, Persib kudu meminjamkan gelandang mudanya Robi Darwis ke Dewa United demi mengembalikan Henhen Herdiana sebagai pengganti Putu. 

Namun, peran Frets-lah yang dirasa paling berpengaruh. Hodak tak punya lagi game changer sebagai senjata keduanya di paruh kedua. 

"Jadi, pada akhirnya, kehilangan dia (Frets) jadi yang berpengaruh dari perginya empat pemain (di paruh musim)," kata Hodak. 

Baca juga: Persib Resmi Lepas Frets Butuan, Sibuk pada Deadline Transfer

Pelatih asal Kroasia ini sedang berusaha memunculkan pemain-pemain pengganti Frets sesuai peranny, game changer

Ia sudah mencoba beberapa pemain cepat dan menyerang lainnya, seperti Febri Hariyadi, Ferdiansyah, Arsan Makarin, dan yang paling terkini Ryan Kurnia. 

Visi dari permainan Ryan bisa lebih berbahaya di dalam kotak penalti dengan beberapa ancaman memenangi duel satu lawan satu. 

"Namun, saya tidak hanya berharap pada Febri (Hariyadi), kami memiliki Ferdi (Ferdiansyah), Ryan (Kurnia), dan Arsan (Makarin), semuanya di latihan terlihat bagus," ucapnya. 

"Namun, latihan dan pertandingan itu hal yang berbeda. Jadi, keempat pemain ini harus menunjukkan performa bagus di pertandingan," ucap Hodak. 

Baca juga: Dampak Bahaya Persib Puasa Kemenangan di Empat Laga Terakhir

Pelatih kelahiran Zagreb ini berharap dirinya bisa menemukan suksesor dari Frets Butuan dalam beberapa pertandingan kedepan. 

Ia ingin timnya punya senjata kedua, menambah gol atau mungkin sebagai pemecah kebuntuan, berkontribusi memberikan kemenangan. 

"Jadi, saya berharap bisa menemukan dari keempat pemain ini sosok yang bisa menggantikan Frets di beberapa laga ke depan," harap Hodak. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Piala Asia U17 Putri 2024, Garuda Pertiwi Mawas Diri, Coach Mochi Tak Target Tinggi

Timnas Indonesia
3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

3 Fakta Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024, Maksimalkan Kans Terakhir

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Waspadai Satu Keunggulan Lawan

Timnas Indonesia
Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Link Streaming Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris 2024 Malam Ini

Timnas Indonesia
Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Viking Persib Ajukan Penangguhan Aturan Larangan Suporter Tandang ke PSSI

Liga Indonesia
Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Nominasi Gol Terbaik Piala Asia U23 2024, Ada Rafael Struick dan Witan Sulaeman

Timnas Indonesia
Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Suara Optimisme Jelang Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Even Offroad Bertajuk IMI X IOF Challenge Akan Bergulir di Kebumen

Liga Indonesia
Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Insiden Air Keras Faisal Halim, Ekstrem dan Kriminal

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Bidik Kemenangan Penuh Serie Palembang

Sports
Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Kemenpora Dukung Turnamen untuk Pengembangan Bakat Atlet Bulu Tangkis Junior

Sports
Warung Madura di Jersey Madura United

Warung Madura di Jersey Madura United

Liga Indonesia
Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Prediksi Indonesia Vs Guinea, Permainan Fisikal untuk Lolos Olimpiade

Liga Indonesia
Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Disiram Air Keras, Pemain Malaysia Operasi Cangkok Kulit Senilai Rp 101 Juta

Liga Lain
Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Soal Marselino, Shin Tae-yong Minta Maaf

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com