Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/11/2023, 17:30 WIB
Muhammad Reza Triatmodjo,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dalam pertandingan awal Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Timnas Indonesia dihadapkan pada situasi tanpa kehadiran dua pemain kunci, yakni Egy Maulana Vikri dan Edo Febriansyah, saat bersua Irak di Basra Internasional Stadium pada Kamis (16/11/2023).

Kedua pemain tersebut, meski turut serta dalam perjalanan tim, hanya dapat menyaksikan pertandingan dari kursi VIP, memonitor perjuangan rekan-rekan setim mereka di lapangan.

Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, memberikan penjelasan mengenai ketidakhadiran Egy dan Edo dalam starting lineup. Nova mengungkapkan bahwa kedua pemain tersebut tidak dapat tampil karena terikat oleh regulasi yang membatasi jumlah pemain yang dapat dimasukkan pelatih Shin Tae-yong dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) hanya sebanyak 23 orang.

Dalam situasi ini, Shin Tae-yong terpaksa mencoret dua nama, yakni Egy Maulana Vikri dan Edo Febriansyah.

“Jadi Egy Maulana Vikri dan Edo Febriansyah tidak bisa bermain karena kami hanya boleh mendaftarkan 23 pemain saja sesuai regulasi,” kata Nova Arianto dilansir dari BolaSport.com

Sebelumnya, Shin Tae-yong membawa 25 pemain untuk menghadapi Irak, namun, kehadiran Andy Setyo dan Yakob Sayuri terpaksa dibatalkan. Andy Setyo mengalami cedera dalam pertandingan Persikabo 1973 melawan Persija Jakarta, sementara Yakob Sayuri tidak dapat bergabung karena menjalani upacara pernikahan.

Menurut Nova Arianto, absennya Egy Maulana Vikri dan Edo Febriansyah bukan disebabkan oleh cedera, melainkan karena pembatasan regulasi.

“Bukan cedera kok,” ucap Nova Arianto.

Meskipun keduanya dalam kondisi fisik yang baik, mereka harus melewatkan pertandingan tersebut sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan.

Nova menekankan bahwa perubahan pemain yang absen dapat terjadi di setiap pertandingan mendatang.

“Nanti akan bisa berganti pemain yang absen di setiap pertandingan,” kata Nova.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Milan Vs Frosinone, Pioli Jawab Maldini: Saya Tak Sendiri…

Milan Vs Frosinone, Pioli Jawab Maldini: Saya Tak Sendiri…

Liga Italia
Jadwal Final Piala Dunia U17 2023 Jerman Vs Perancis, Penentuan Juara Malam Ini

Jadwal Final Piala Dunia U17 2023 Jerman Vs Perancis, Penentuan Juara Malam Ini

Internasional
AC Milan Diguncang Maldini: Misteri Pemecatan, Konsep 35 Halaman Tanpa Jawaban

AC Milan Diguncang Maldini: Misteri Pemecatan, Konsep 35 Halaman Tanpa Jawaban

Liga Italia
Al Hilal Vs Al Nassr: Mitrovic Bintang, Ronaldo dkk Dilibas 10 Pemain

Al Hilal Vs Al Nassr: Mitrovic Bintang, Ronaldo dkk Dilibas 10 Pemain

Liga Lain
Klasemen Liga Italia: Juventus Pertama, Dibuntuti Duo Milan

Klasemen Liga Italia: Juventus Pertama, Dibuntuti Duo Milan

Liga Italia
Final Piala Dunia U17: Ulangan Final Euro U17, Jerman Siap Cetak Sejarah

Final Piala Dunia U17: Ulangan Final Euro U17, Jerman Siap Cetak Sejarah

Internasional
Hasil Monza Vs Juventus: Drama 2 Gol Injury Time, Bianconeri ke Puncak

Hasil Monza Vs Juventus: Drama 2 Gol Injury Time, Bianconeri ke Puncak

Liga Italia
Persib Bandung Vs PSM, Keuntungan Maung yang Bisa Jadi Bumerang

Persib Bandung Vs PSM, Keuntungan Maung yang Bisa Jadi Bumerang

Liga Indonesia
Mario Balotelli Ungkap Pelatih Terburuk Sepanjang Karier

Mario Balotelli Ungkap Pelatih Terburuk Sepanjang Karier

Liga Inggris
Tiga Evaluasi FIFA untuk Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U17

Tiga Evaluasi FIFA untuk Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U17

Liga Indonesia
Hasil Argentina Vs Mali 0-3, Les Aigles Peringkat 3 Piala Dunia U17 2023

Hasil Argentina Vs Mali 0-3, Les Aigles Peringkat 3 Piala Dunia U17 2023

Internasional
Selangkah Lagi Pecahkan Rekor, Ruberto Berpeluang Lewati Osimhen

Selangkah Lagi Pecahkan Rekor, Ruberto Berpeluang Lewati Osimhen

Internasional
Rindu Sepak Bola, Radja Nainggolan Tak Ragu Terima Bhayangkara FC

Rindu Sepak Bola, Radja Nainggolan Tak Ragu Terima Bhayangkara FC

Liga Indonesia
Final Piala Dunia U17 2023: Keberagaman yang Menyatukan Jerman dan Perancis

Final Piala Dunia U17 2023: Keberagaman yang Menyatukan Jerman dan Perancis

Sports
Argentina Vs Mali: Singa-singa Muda Afrika 'Goyang' Manahan, Penonton Bersorak

Argentina Vs Mali: Singa-singa Muda Afrika "Goyang" Manahan, Penonton Bersorak

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com