Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Borneo FC soal Pluim Disebut Tua: Pemain Cerdas Tak Harus Lari Cepat

Kompas.com - 14/10/2023, 14:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra, antusias menantikan kontribusi sang pemain baru yang didatangkan dari PSM, Wiljan Pluim.

Menurut Huistra, kehadiran sang gelandang serang asal Belanda tersebut bakal memberikan warna baru bagi permainan Borneo FC.

"Dia pemain yang sangat bagus, pemain yang juga akan bermain dengan gaya permainan kami," ujar Huistra.

"Sebagai seorang pelatih saya juga senang bahwa dia benar-benar menandatangani kontrak dengan kami," tuturnya menambahkan.

Baca juga: Wiljan Pluim Resmi ke Borneo FC, Pas dengan Filosofi Pemuncak Liga 1

Pluim ditampung Borneo FC setelah berpisah dengan PSM Makassar. Sebelumnya, petinggi PSM, Aksa Mahmud, menyebut alasan klubnya melepas pemain 34 tahun tersebut.

Pluim disebutnya terlalu tua dan tidak bisa lari.

Namun, Pieter Huistra punya pandangan berbeda. Menurutnya, meski dari segi usia Pluim sudah masuk kategori tua, ia merasa sang gelandang masih jauh dari kata selesai.

Ia melihat pemain kelahiran 4 Januari 1989 tersebut masih sangat ambisius dan penuh semangat, selayaknya pemain muda yang haus prestasi.

"Dia tidak tua, dia masih sangat muda. Dia masih penuh energi, masih ambisius. Dia masih ingin menunjukkan dirinya bahwa ia belum mengakhiri permainan bolanya," ucap Huistra.

Baca juga: Bukti Cinta PSM kepada Wiljan Pluim

Mental haus prestasi Pluim ini menjadi poin positif di mata Huistra.  Itulah kenapa Huistra langsung menemukan kecocokan dengan Wiljan Pluim.

"Kami mencari pemain yang lebih ambisius, lebih termotivasi untuk menunjukkan dirinya lagi. Ia mau melakukan itu semua. Dia telah 7 tahun bersama PSM, dan sekarang dia ingin menunjukkannya lagi di klub lain," tuturnya menegaskan.

Soal kritik Wiljan Pluim yang tidak bisa berlari, Pieter Huistra memberikan jawaban yang berkelas.

Baginya, pemain dengan jam terbang tinggi tidak perlu mengandalkan mobilitas seperti pemain-pemain muda.

Tipe pemain seperti Pluim menurutnya lebih mengandalkan pengamatan dan analisis untuk membuat keputusan-keputusan cerdas yang bisa membantu tim menang.

"Jika kamu pemain cerdas, kamu tidak harus berlari cepat. Kamu bisa memainkan bola dengan berbagai cara," tutur mantan Direktur Teknik Timnas indonesia tersebut.

"Jika kamu pintar, maka kamu bisa bermain sangat lama. Kamu tidak butuh berlari banyak. Saya rasa kuncinya adalah kecerdasan," ucap Huistra menutup.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Gelandang Man City Ungkap Faktor Arsenal Gagal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Jadwal dan Hasil Undian Malaysia Masters 2024: Indonesia Kirim 13 Wakil

Badminton
Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Daftar Top Skor Liga Spanyol: Sorloth Quattrick, Tinggalkan Bellingham

Liga Spanyol
Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Daftar Juara Liga Inggris dalam 10 Musim Terakhir: Man City Terbanyak

Liga Inggris
Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Klopp Berpisah dengan Liverpool, Pimpin Nyanyian untuk Arne Slot

Liga Inggris
Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Madura United Target Empat Besar Liga 1, Kini Mendamba Juara

Liga Indonesia
Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Arsenal Sudah Coba Semua, Catat Rekor Bersejarah, Tetap Gagal Juara

Liga Inggris
Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Jurus Madura United Tembus Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Man City Juara Liga Inggris, Guardiola Isyaratkan Perpisahan

Liga Inggris
PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

PSSI Tunjuk Eks Bupati Tangerang sebagai Manajer Timnas U17 dan U20 Indonesia

Timnas Indonesia
Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Man City Juara, Saat Kata-kata Klopp Picu Air Mata Guardiola...

Liga Inggris
Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Jadwal Final Championship Series Liga 1, Persib Vs Madura United

Liga Indonesia
Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Akhir Kisah Klopp di Liverpool, The Normal One Sang Penggebah Keraguan

Liga Inggris
Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Man City Juara Premier League, Kehebatan Guardiola Si Mesin Trofi

Liga Inggris
Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Top Skor Liga Inggris: Haaland Raih Sepatu Emas, Ikuti Jejak Henry dan RVP

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com