KOMPAS.com - Arsenal asuhan Mikel Arteta bak memberi tahu bagaimana cara terbaik untuk bertahan, kala mereka membekuk Man City 1-0.
Laga akbar pekan kedelapan Liga Inggris 2023-2024 antara Arsenal vs Man City di Stadion Emirates, Minggu (8/10/2023) berkesudahan dengan skor tipis 1-0.
Tuan rumah Arsenal menang berkat gol semata wayang Gabriel Martinelli pada menit ke-86.
Man City, sang juara bertahan Premier League, pun mesti pulang dari Emirates dengan rasa frustrasi.
Pasukan arahan Pep Guardiola yang masyhur karena kemampuan mencetak gol, gagal menyarangkan bola ke gawang Arsenal.
Bahkan, sepanjang pertandingan Man City hanya mampu menciptakan empat tembakan!
Baca juga: Klasemen Liga Inggris: Man City Dikalahkan Arsenal, Tottenham Tetap di Puncak
Melansir Squawka, catatan itu merupakan jumlah tembakan paling sedikit yang pernah diukir Man City asuhan Guardiola di pentas Premier League.
Fakta lain yang patut diperhatikan adalah, upaya tembakan terakhir yang dilepas City dalam duel kontra Arsenal muncul pada menit ke-58.
Artinya, dalam tempo setengah jam terakhir, The Citizens praktis tak membuat ancaman ke gawang Arsenal.
“Laga yang ketat,” kata Guardiola dikutip dari The Athletic.
“Kami mengawali laga dengan baik, lalu mereka mengawali babak kedua dengan bagus.”
“Kami kesulitan ketika kami tak menguasai bola. Itu adalah gol dari bola pantulan. Mereka menang, selamat buat mereka,” ujar Guardiola.
Guardiola menyoroti bahwa laga Arsenal vs Man City ditentukan oleh “satu aksi”.
Sang pelatih asal Spanyol itu mengacu kepada operan panjang Thomas Partey menuju Takehiro Tomiyasu.
Baca juga: Hasil Arsenal Vs Man City 1-0: Martinelli Penentu, Gunners Perkasa
Bola berpindah ke kaki Kai Havertz yang menyodorkan bola buat Gabriel Martinelli. Sepakan Martinelli menjadi gol usai mendapat sedikit “bantuan” dari kening kepala Nathan Ake.