Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gerrard soal Transfer Mason Greenwood ke Al Ettifaq: Bohong!

Kompas.com - 23/08/2023, 12:30 WIB
Ahmad Zilky,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Juru racik Al Ettifaq, Steven Gerrard, menepis kabar yang menyebutkan Mason Greenwood bakal bergabung bersama tim asuhannya.

Mason Greenwood sudah dipastikan meninggalkan Manchester United pada bursa transfer musim panas 2023.

Setelah itu, muncul kabar dari The Sun bahwa Steven Gerrard berminat untuk membawa Mason Greenwood ke Al Ettifaq.

Namun, Steven Gerrard secara terang-terangan mengatakan bahwa informasi soal Mason Greenwood ke Al Ettifaq tidak benar.

Baca juga: Tak Punya Masa Depan di MU, Greenwood Bisa Berlabuh di Negara Ini

Saat itu, Steven Gerrard memposting potongan artikel dari Daily Mail mengenai kabar transfer Greenwood ke Al Ettifaq.

“KABAR PALSU,” tulis Gerrard di Instagram dengan huruf kapital di unggahan Instagram story pribadinya.

Menurut laporan Metro, Jose Mourinho dikabarkan tertarik untuk membawa Mason Greenwood ke AS Roma.

Adapun Mason Greenwood tak bisa melanjutkan karier di Man United setelah kubu Setan Merah menolak kehadirnnya di Old Trafford.

Greenwood memang sempat mendapatkan tuduhan melakukan percobaan pemerkosaan, perilaku mengontrol dan memaksa, serta kekerasan yang menyebabkan celaka.

Baca juga: Greenwood Terjebak, Lebih Baik Keluar dari Man United

Namun, tuntutan bagi pemain berumur 21 tahun itu dihentikan pada Februari 2023 seiring mundurnya saksi-saksi kunci.

“Semua pihak yang terlibat, termasuk Mason, menyadari betapa sulit baginya untuk memulai kembali karier sang pemain di Manchester United,” tutur pernyataan resmi Man United.

“Oleh karena itu, telah disepakatan bersama bahwa bakal lebih tepat baginya untuk memulai kembali karier jauh dari Old Trafford.”

“Sekarang, kami bakal bekerja sama dengan Mason untuk mencapai hasil itu,” lanjut pernyataan resmi Man United.

Sementara itu, Greenwood sudah merilis pernyataan resmi. Ia menyadari kehadirannya di Old Trafford bakal mengganggu dinamika klub.

Baca juga: Kata Rangnick Soal Dampak Kasus Greenwood: Latihan Man United Normal

“Keputusan saya hari ini merupakan bagian dari proses kolaborasi antara Manchester United, keluarga, dan saya,” tulis pernyataan dia.

“Keputusan terbaik bagi kami semua adalah bagi saya untuk melanjutkan karier sepak bola jauh dari Old Trafford, di mana kehadiran saya tidak menjadi gangguan bagi klub,” kata dia.

“Saya berterima kasih kepada klub atas dukungan memreka sejak saya bergabung di usia tujuh tahun. Akan selalu menjadi bagian dari diri saya adalah United."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com