Aji Minta Persebaya Menang Saat Jamu Persikabo

KOMPAS.com – Pelatih Thomas Doll memuji Persebaya berkat penampilan gemilang laga pekan ke-5 Liga 1 2023-2024 melawan Persija Jakarta beberapa waktu lalu.

Namun pujian itu tak membuat Pelatih Persebaya Aji Santoso merasa besar kepala.

Ia justru berbicara soal mentalitas pemain yang terus tampil fight hingga akhir laga meski keadaan memaksa harus bermain dengan 10 orang pemain di atas lapangan.

Seperti diketahui, Persebaya harus bermain dengan 10 pemain setelah Arief Catur Pamungkas mendapat kartu merah dari wasit karena melanggar Witan Sulaeman yang memiliki peluang cukup terbuka untuk mencetak gol.

Baca juga: Kisah Menarik dari Gol Perdana Spaso pada Liga 1 Musim Ini

“Ya enggak dapat poin, tapi paling tidak anak-anak sudah maksimal meskipun dengan 10 pemain. Fighting spiritnya tidak turun. Berani pegang bola dan shoot ini yang harus dibawa ke pertandingan home. Tidak ada pilihan lain,” ungkapnya.

Di laga berikutnya pekan ke-6 Liga 1 2023-2024 melawan Persikabo 1973, Aji Santoso akan berusaha membawa tim mengakhiri rekor buruk.

“Home ini harus menang karena ini pertandingan ke-5 yang belum menang,” tegasnya.

Apalagi sejauh ini, Persebaya belum bisa mempersembahkan kemenangan kepada suporter saat berlaga di kandang sendiri, Stadion Gelora Bung Tomo (SGBK) Surabaya, Jumat (3/8/2023) sore.

Dari dua laga home yang telah dijalani, Ze Valente dan kawan-kawan hanya bisa meraih dua hasil imbang melawan Barito Putera dan RANS Nusantara FC.

Aji Santoso pun telah berpesan kepada para pemain Persebaya untuk tampil all out di laga melawan Persikabo 1973 karena laga tersebut cukup penting untuk mengembalikan performa tim.

Apalagi sejak kekalahan dari Persija, performa Persebaya terus disorot oleh suporter.

“Saya sudah sampaikan kepada pemain bahwa harus segera bangkit, tim ini tim bagus kenapa sampai pertandingan sekarang belum menang,” ucap pelatih berlisensi AFC Pro itu.

“Yang jelas kemarin, saya apresiasi bahwa salah satu mengangkat mental pemain meskipun kalah tapi waktu babak kedua pemain sangat bagus.”

“Menguasai jalannya pertandingan, seharusnya tipe-tipe seperti itu yang bisa dibawa nanti (melawan Persikabo 1973),” pungkasnya.