Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Sepakat Tak Beri Ruang untuk Rasialisme di Sepak Bola

Kompas.com - 13/07/2023, 20:30 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Asisten pelatih Arema FC, Putu Gede, setuju dengan wacana pemberhentian kompetisi sementara buntut rasialisme yang muncul pada awal Liga 1 2023-2024.

Tiga pemain PSM Makassar, Yance Sayuri, Yuran Fernandes, dan Erwin Gutawa, mendapatkan serangan rasialisme di media sosial.

Buntut dari kasus tersebut, Asosiasi Pesepak bola Profesional Indonesia (APPI) menempuh jalur hukum untuk menuntut pelaku rasialisme.

Selain itu, APPI juga menyarankan kompetisi Liga 1 2023-2024 dihentikan sementara.

Baca juga: Rasialisme di Liga 1, PSSI Diminta Tegas dan Menjauhkan Rasisme dari Sepak Bola

Saran tersebut kemudian mendapatkan respons persetujuan dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Pucuk pengambil keputusan tertinggi sepak bola Indonesia tersebut menegaskan siap mengistirahatkan kompetisi jika memang dibutuhkan.

Putu Gede pun mendukung rencana tersebut. Ia menegaskan sudah seharusnya semua pihak tidak memberikan ruang terhadap perilaku diskriminasi, apa pun bentuknya.

"Siapa yang mau dikata-katain seperti itu. Tidak ada yang mau dilahirkan seperti itu," katanya.

Berdasarkan pengalamannya selama 30 tahun mengarungi sepak bola Indonesia, ia mengaku tidak pernah menemui hal semacam ini di stadion.

Namun, justru muncul dari sosial media yang dilakukan oleh oknum yang belum tentu datang ke stadion secara langsung.

"Di zaman dulu itu tidak ada. Indonesia baru-baru ini saja beberapa tahun terakhir," ujar mantan pelatih PSS Sleman itu.

"Apalagi saat itu saya pernah di Serui (Papua) tidak ada. Baru-baru sejak ada media sosial. Di stadion tidak ada," katanya.

Baca juga: Rasialisme di Liga 1, FIFA Berkata Sepak Bola Harus Berhenti Saat Ada Diskriminasi

Putu Gede merasa rasisme ini menjadi fenomena baru yang terjadi akibat kebebasan yang tidak terkendali.

Karena itu, harus ada kontrol dengan tindakan tegas atau bahkan efek jera bagi pelaku.

"Baru ini, makanya saya kaget, kok ada rasisme, mereka malah nyontoh di luar. Namun, memang kalau ada kebijakan itu, kami dukung,” kata pelatih berdarah Bali itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com