Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Vs Argentina: Garuda Pantang Lalai Imbas Euforia Tak Terarah

Kompas.com - 17/06/2023, 12:21 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Arema FC, Joko Susilo, mengingatkan pasukan Timnas Indonesia untuk tidak berlebihan dalam bereuforia menyambut pertandingan melawan Argentina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senin (19/6/2023).

Bertemu dan berbagi satu lapangan bersama pemain-pemain kelas dunia memang menjadi kebahagian bagi setiap pesepak bola.

Akan tetapi, kegembiraan tersebut jangan sampai membuat esensi pertandingan FIFA Matchday menjadi hilang.

Menurut Joko, akan sangat disayangkan kesempatan langka melawan Argentina menguap hanya karena euforia dan hura-hura tak terarah.

“Euforia kebahagiaan itu bagus sekali tapi yang sudah-sudah tidak bisa memanfaatkan pertandingan ini menjadi pembelajaran buat kita,” ujar pelatih berlisensi AFC Pro kepada Kompas.com.

Baca juga: FIFA Matchday Indonesia Vs Palestina-Argentina: Bek Arema FC Prediksi Anak Asuh Shin Tae-yong Bisa Menang

“Kita harap euforia untuk kesenangan masyarakat Indonesia oke tapi ambil manfaat yang benar dalam pertandingan besok,” tambahnya.

Joko Susilo mengatakan ini kesempatan para pemain untuk bisa naik kelas.

Banyak hal yang bisa dipelajari dari pertandingan melawan Argentina nanti. Paling tidak pembelajaran pada tiga komponen utama permainan yaitu menyerang, transisi dan bertahan.

“Saat bertahan kita akan belajar banyak bagaimana mereka menyerang kita. Begitu pula saat menyerang, kita belajar banyak bagaimana mereka bekerja sama dalam bertahan,” terangnya.

Belum lagi, para pemain juga akan mendapatkan pengalaman individu menghadapi lawan kelas dunia. Bakal banyak teknik dan hal-hal baru yang bisa diamati dan dikembangkan nantinya.

Pada saat sama, para pemain juga akan dituntut untuk tetap memberikan perlawanan untuk meraih hasil maksimal.

“Karena levelnya di atas, tapi tidak masalah asal kita kompak dalam bermain itu menjadi pembelajaran yang bagus,” tutur pelatih yang biasa disapa Coach Gethuk itu.

Baca juga: Media Argentina Soroti Kain Hitam di Sesi Latihan Timnas Indonesia

Joko Susilo berpesan kepada pemain supaya memaksimalkan pertandingan melawan Argentina dengan sebaik-baiknya.

Bertanding dengan sungguh-sungguh, belajar dengan sungguh-sungguh karena tidak semua pemain mendapatkan kesempatan ini.

“Manfaatkan pertandingan itu tidak hanya bersenang-senang. Mainkan secara profesional seperti kita berhadapan dengan negara lain,” tegas mantan asisten pelatih Timnas Indonesia.

“Bukan hanya untuk bersenang-senang ini ujicoba. Seperti pertandingan final,” pungkasnya.

Di sisi lain, Timnas Indonesia butuh lebih sekedar kepercayaan diri untuk menghadapi tim asuhan Lionel Scaloni.

Hasil imbang tanpa gol melawan Palestina memberikan gambaran permainan Rafael Struick dan kawan-kawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Garuda Muda Nyaris Runtuh

Indonesia Vs Guinea, Shin Tae-yong Sebut Garuda Muda Nyaris Runtuh

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Shin Tae-yong Ungkap Kondisi Timnas U23 yang Tidak Baik-baik Saja

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Shin Tae-yong Berharap Masyarakat Indonesia Dukung Kembali Marselino

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Liga Champions Madrid Vs Bayern, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Tekad Sabar/Reza untuk Tembus Level Elite di Tur ASEAN

Badminton
Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea, Bek Lawan Ungkap Motivasi Besar Hadapi Garuda Muda

Timnas Indonesia
Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Penerima Tongkat Estafet Telah Siap, Maman Abdurahman Tak Punya Beban Lagi Menuju Pensiun

Liga Indonesia
Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Madrid Vs Bayern, Die Roten Berani dan Percaya Diri

Liga Champions
Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Eks Asisten Pelatih Timnas Indonesia Tak Kaget Garuda Pertiwi Kewalahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Indonesia Vs Guinea: Apa Pun, Tetap Dukung Garuda Muda

Timnas Indonesia
Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Kemenpora-Bappenas Dorong Pemuda Berjejaring demi Keberlanjutan Kebijakan SDM

Sports
Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pernyataan Selangor FC soal Faisal Halim Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Liga Lain
RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

RCTI Premium Sports, Diikuti Persija-PSIS dan 2 Klub Malaysia

Sports
Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Dampak Penyiraman Air Keras kepada Pemain Timnas Malaysia Faisal Halim

Internasional
Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Madrid Vs Bayern, Alasan Los Blancos Tunda Pesta Juara Liga Spanyol

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com