Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukungan Senior Persib untuk Robi Darwis dkk Usai Piala Dunia U20 Gagal di Indonesia

Kompas.com - 31/03/2023, 11:30 WIB
Adil Nursalam,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Batalnya pergelaran Piala Dunia U20 2023 di Indonesia menjadi topik hangat yang mengecewakan banyak insan sepak bola Tanah Air. 

Kekecewaan juga dirasakan gelandang Persib Dedi Kusnandar, pemain senior ini turut merasakan apa yang dialami adik-adiknya di Persib, seperti Kakang Rudianto, Robi Darwis, dan Ferdiansyah.

Ketiganya adalah pemain-pemain Persib yang diproyeksikan tampil di ajang bergengsi dunia dalam kategori usia. 

Bagaimana usaha dan kerja keras mereka dalam dua tahun terakhir, jatuh bangun mengikuti training center (TC), harapan mereka kandas tampil di Piala Dunia U20.

Baca juga: Dukungan Luis Milla Usai Indonesia Batal Gelar Piala Dunia U20 2023

“Ya pastinya situasi seperti ini sempat saya alami di situasi Kakang, Ferdi, Robi di saat kita mau tampil di event internasional, tapi tidak bisa,” kata Dedi.

“Apalagi ini skalanya lebih besar, saya dapat merasakan perasaan mereka seperti apa,” ucap Dedi.

Dalam unggahan instagram, Robi Darwis mencurahkan perasaan sedihnya gagal tampil di Piala Dunia U20. 

Ia seakan tidak percaya mimpinya di depan mata hancur oleh orang-orang yang berbicara gamblang mengatasnamakan kemanusiaan, tetapi di sisi lain telah menghancurkan mimpi anak-anak bangsa.

Baca juga: Persija Jakarta Vs Persib Bandung, Catatan Memukau Macan Kemayoran di Kandang

“Masih tidak percaya kita gagal tampil di Piala Dunia U20. Impian kita harus hancur oleh orang-orang yang membicarakan mengatasnamakan kemanusiaan,” tulisnya.

“Jangan terlalu memikirkan negara lain jika ingin berbicara kemanusaan, kenapa kalian diam ketikan tragedi Kanjuruhan yang memakan korban lebih dari 100 nyawa hilang?”

“Kalian sadar tidak? Kalian telah menghancurkan mimpi anak muda seperti kita untuk bermain di Piala Dunia, mau sampai kapan sepak bola kita seperti ini? Kecewa, kesal, marah, sedih, padahal tinggal menghitung hari untuk mencapai impian, namun harus hilang begitu saja,” tuntasnya.

Baca juga: Makna Duel Persija Jakarta Vs Persib Bandung Bagi Luis Milla

Namun, kehidupan harus terus berjalan, Dedi memandang jalan karier Robi dkk masih panjang ke depan. 

Ia tahu potensi dan bakat kemampuan mereka bisa banyak mendulang prestasi di masa depan. Dedi akan merangkul adik-adiknya itu untuk tidak terus terpuruk. 

“Kehidupan harus terus berjalan apalagi karier mereka masih panjang dan saya tahu potensi mereka sangat besar, jadi jangan berkecil hati dan semoga ada hikmah di balik ini,” ujar Dedi.

“Mudah-mudahan ini menjadi lonjakan karier buat mereka dan tetap semangat karena saya tahu potensi mereka.”

“Saya juga mendapat kabar itu sangat sedih, apalagi saya sebagai pemain dan pencinta sepak bola Indonesia melihat event skala besar ini tidak datang dua kali kesempatan, tapi mudah-mudahan ada yang lebih baik lagi buat sepak bola Indonesia,” jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

Liga Spanyol
Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

Badminton
Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Run The City Medan Diikuti 1.000 Pelari, Usung Konsep Point to Point

Liga Indonesia
Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Greysia Polii Bangga Tim Uber 2024, Angkat Perempuan Indonesia

Badminton
Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Bangga Bisa Tampil di Final, Siti/Ribka Akui Keunggulan Ganda China

Badminton
Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Hasil Final Piala Uber 2024: Ester Kalah, Indonesia Runner-up

Badminton
Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Cetak Sejarah, Girona akan Main di Liga Champions untuk Pertama Kali

Liga Spanyol
Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Top Skor Liga Inggris: Cetak Quattrick, Haaland Teratas dengan 25 Gol

Liga Inggris
Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Inter Miami Vs NYRB: Messi 5 Assist dan Menggila, Pecahkan 2 Rekor MLS

Liga Lain
Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Maarten Paes Tahan Penalti Bernardeschi tetapi Kena Gol Kelas Dunia

Timnas Indonesia
Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Uber Cup 2024: Siti/Ribka Kandas 2 Gim Langsung, Indonesia 0-2 China

Badminton
Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Real Madrid Juara Liga Spanyol, Luka Modric Ukir Sejarah Langka

Liga Spanyol
Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Hasil Final Piala Uber 2024: Gregoria Kalah, Indonesia Tertinggal 0-1 dari China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com