Mbappe Harus Pindah ke Real Madrid, PSG Tidak Siap Juara Liga Champions

KOMPAS.com - Legenda Liverpool, Jamie Carragher, memberikan saran kepada Kylian Mbappe agar pindah ke Real Madrid jika ingin juara Liga Champions. Menurutnya, Paris Saint-Germain tidak siap mengangkat trofi kuping besar tersebut.

Jamie Carragher meluncurkan pernyataan tersebut setelah Paris Saint-Germain (PSG) tersingkir pada babak 16 besar Liga Champions 2022-23. Langkah raksasa Liga Perancis tersebut dihentikan Bayern Muenchen.

PSG gagal melanjutkan kiprahnya di pentas Liga Champions 2022-23 karena kalah 0-2 pada leg kedua babak 16 besar di Allianz Arena, Rabu (8/3/2023) atau Kamis dini hari WIB.

Eric Maxim Choupo-Moting lebih dulu menjebol gawang PSG pada menit ke-61. Satu menit menjelang waktu normal berakhir, giliran Serge Gnabry yang mencetak gol.

Baca juga: Bayern Vs PSG, Muenchen Terlalu Kuat buat Lionel Messi dkk

Hasil ini membuat PSG kalah 0-3 secara agregat. Sebab, pada leg pertama bulan lalu di Parc des Princes, PSG pun gigit jari karena kalah 0-1 di hadapan pendukungnya.

Dengan demikian, PSG yang dihuni para pemain bintang, kembali harus melupakan mimpi meraih gelar juara Liga Champions. Lionel Messi, Neymar, Sergio Ramos dan Kylian Mbappe tersingkir.

Ini membuat Carragher tergelitik untuk memberikan reaksi, terutama kepada Mbappe. Analis CBS Sports ini meminta Mbappe angkat kaki dari PSG dan pindah ke Real Madrid jika ingin juara Liga Champions.

"Kylian Mbappe harus meninggalkan PSG. Saya pikir dia harus pergi. Mereka jauh dari memenangkan Liga Champions," ujar Carragher di CBS, dikutip dari Marca.

"Saya tak berpikir dia akan meningkat musim depan jika tetap di skuad itu dan lebih cepat dia pindah ke Real Madrid lebih baik."

“He’s got to leave…The quicker he’s at Real Madrid the better”@Carra23 has his say on Kylian Mbappe. pic.twitter.com/80JT28HCZQ

— CBS Sports Golazo ?? (@CBSSportsGolazo) March 8, 2023

PSG sudah membangun skuad mewah. Semua ini dilakukan demi merealisasikan impian merengkuh gelar juara Liga Champions, yang belum pernah diraih sepanjang sejarah klub.

Nyatanya, PSG kembali tersingkir dan kali ini pada babak 16 besar. Pencapaian yang buruk mengingat Les Parisiens sudah pernah mencapai final pada Liga Champions 2019-20. 

Kala itu, Bayern yang jadi penjegal dalam langkah terakhir PSG menuju gelar juara. The Bavarians menang 1-0 dan raksasa Liga Jerman ini pun kembali jadi momok PSG pada Liga Champions 2022-23.

Baca juga: Hasil Bayern Vs PSG: Messi Hilang, Muenchen Singkirkan Les Parisiens

Kebijakan transfer PSG dalam beberapa musim terakhir demi meraih gelar juara Liga Champions membuat Carragher kembali melontarkan pernyataan.

"Tersingkir lima kali pada babak 16 besar merupakan hal yang lucu," ujar Carragher.

Masa depan Mbappe jadi pertanyaan

Usai kekalahan yang membuat PSG tersingkir, Mbappe memberikan pernyataan yang menimbulkan dugaan dirinya berpotensi hengkang. Kata "kita lihat saja" menjadi teka-teki yang bisa dijawab usai musim 2022-23.

Penyerang timnas Perancis tersebut mengaku gelar Ligue 1 menjadi prioritas. Jadi, dia mengaku tetap tenang ketika PSG gagal melanjutkan langkahnya ke perempat final Liga Champions 2022-23.

"Apakah saya berpikir kembali tentang masa depanku? Tidak, tidak... Saya tenang, satu-satunya hal yang penting bagiku musim ini adalah memenangkan liga dan kemudian kita lihat saja."

Baca juga: Top Skor Liga Champions: Akhir dari Kylian Mbappe dan Lionel Messi

Kata-kata terakhir ini yang menjadi misteri. Ada kemungkinan penyerang 24 tahun tersebut meninggalkan Parc des Princes sebelum kontraknya selesai pada Juni 2025.

Soal gelar juara liga, PSG semakin dekat untuk mempertahankan trofi tersebut.

Mbappe dkk kokoh di puncak klasemen Ligue 1 dengan koleksi 63 poin dari 26 laga, unggul delapan angka atas Marseille yang menjadi pesaing terdekat.