Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Depan, Liga 1 dan Liga 2 Akan Berubah Nama

Kompas.com - 04/03/2023, 22:28 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan perubahan nama kompetisi untuk musim depan 

Hal itu dilakukan setelah PSSI mendapat kesepakatan dari klub-klub dalam "Sarasehan Sepak Bola" di Surabaya, Sabtu (4/3/2023).

Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria, saat konferensi pers seusai kegiatan, Sabtu, mengatakan Liga 1 akan berubah menjadi Liga Indonesia sedangkan Liga 2 diubah jadi Liga Nusantara.

"Kedua-duanya akan memperebutkan Piala Presiden, dan perubahan itu akan segera kita deklarasikan dengan detail dan format apa yang akan dibuat," katanya.

Baca juga: Kelanjutan Liga 2 Tak Dibahas di Sarasehan PSSI, Ratu Tisha Beri Penjelasan

Menurut penyandang gelar Master of Art dari program FIFA Master di International Centre for Sports Studies tersebut, detail beserta regulasinya akan dibahas lebih mendetail oleh tim kerjanya.

"Seperti apa isinya Liga Indonesia dan seperti apa isinya Liga Nusantara dengan pendetailan tersebut, itu yang akan kita gaungkan," ujarnya.

Sebelumnya, wanita Indonesia pertama yang pernah menjabat sebagai Sekretaris Jenderal PSSI tersebut juga memaparkan hasil kesepakatan Sarasehan Sepak Bola antar klub liga Indonesia, salah satunya terkait kepastian jadwal pertandingan dan perizinan yang terpusat untuk musim depan.

"Hasil kesepakatan ini adalah memberikan slot waktu yang eksklusif untuk Liga 1 dan Liga 2, Jadwal Liga 1 akan dimulai pada Juli 2023 dan berakhir pada April 2024. Sedangkan Liga 2 dimulai pada November 2023 dan berakhir Juni 2024. Terkait perizinan pertandingan akan dipusatkan menjadi satu," ujarnya.

Hal tersebut, lanjutnya, diharapkan menjadi strategi untuk meningkatkan nilai komersil dari penyelenggaraan pertandingan Liga Indonesia, baik Liga 1 maupun Liga 2.

"Akan ada slot eksklusif untuk Liga 1 bermain sendiri, kemudian akan ada yang bermain bersamaan dan ada juga slot eksklusif Liga 2 bermain sendiri juga," ucapnya.

Harapannya, menurut Tisha, bisa menjadikan kualitas kompetisi dan nilai komersial dari liga akan meningkat serta secara tidak langsung akan berdampak positif bagi pembinaan Tim Nasional (Timnas) Indonesia.

"Termasuk kesejahteraan bagi klub-klub Liga 1 dan Liga 2," kata alumnus Institut Teknologi Bandung tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com