Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klarifikasi PT LIB soal Penghentian Liga 2: Lampirkan Kesepakatan Klub, Kewenangan di PSSI

Kompas.com - 15/01/2023, 11:53 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sepak bola Tanah Air memberikan klarifikasi terkait penghentian Liga 2 2022-2023.

Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus menjelaskan bahwa pihaknya tidak memiliki wewenang menghentikan kompetisi.

Menurut pernyataan Ferry Paulus, keputusan penghentian kompetisi sepenuhnya ada di tangan PSSI selaku induk sepak bola Indonesia.

Dalam hal ini, Ferry Paulus mengatakan bahwa pihaknya hanya bisa menyampaikan masukan kepada PSSI. 

Baca juga: Nasib Kelanjutan Liga 2 dan Liga 3 Ada di Tangan PSSI

Sebelum menyampaikan masukan, PT LIB disebut telah mengantongi kesepakatan yang tercapai dalam owner's club meeting Liga 2 2022-2023 pada 14 Desember lalu.

Kesepakatan itulah yang kemudian dijadikan pertimbangan oleh PT LIB untuk menyampaikan masukan kepada PSSI.

Dalam surat yang terlampir di laman resmi PT LIB tertulis bahwa owner's club meeting menghasilkan dua poin kesepakatan.

Kesepakatan pertama menyebut bahwa kelanjutan kompetisi Liga 2 2022-2023 dapat dilangsungkan dengan sistem sentralise/bubble/terpusat dengan pembiayaan dan tanggung jawab penyelenggaraan oleh PT LIB.

Baca juga: Keputusan Rapat Exco PSSI: Liga 1 Tanpa Degradasi, Liga 2 Dihentikan

Lalu, dalam kesepakatan kedua disebutkan bahwa apabila tidak dapat dilakukan secara sistem tersebut, owner klub Liga 2 mengusulkan agar kelanjutan pelaksanaan kompetisi Liga 2 2022-2023 ditunda sampai klub-klub siap menggelar pertandingan.

Di samping kesepakatan itu, sebagian besar klub Liga 2 disebut menyatakan keberatan kompetisi musim 2022-2023 dilanjutkan dengan mempertimbangkan faktor psikologis dan aspek komersial yang tidak dilakukan rasionalisasi oleh PT LIB.

Adapun surat yang mencantumkan kesepakatan dan pernyataan tersebut ditandatangani oleh 19 perwakilan klub Liga 2.

Surat tersebut bisa dilihat dalam rilis resmi di laman resmi PT LIB berikut ini >>> "Klarifikasi LIB tentang Penghentian Kompetisi Liga 2".

Baca juga: Dituding Sepakati Liga 2 Berhenti, Manajemen Persiba Beri Sanggahan

"Saat itu kami juga sudah menyampaikan, jika poin kedua yang diinginkan oleh klub yaitu ingin menghentikan kompetisi, LIB tidak memiliki kewenangan untuk menghentikannya. Kewenangan tersebut ada pada PSSI," kata Ferry Paulus, dikutip dari laman resmi Liga Indonesia Baru.

"Ada beberapa surat yang dikirimkan kepada LIB, termasuk beberapa surat atas nama klub masing-masing dan juga surat yang menyertakan kesepakatan bersama," imbuhnya.

"Kami kembali sampaikan bahwa surat klub yang menjadi pertimbangan kami, dan seharusnya dalam lampiran adalah 'Kesepakatan bersama owner meeting klub Liga 2' pada tanggal 14 Desember 2022," ujar Ferry Paulus.

PT LIB menginformasikan bahwa owner's club meeting Liga 2 2022-2023 pada 14 Desember  2022 juga dihadiri oleh ketua umum PSSI dan jajaran direksi LIB.

Baca juga: Sikap Persipura Jayapura Setelah Liga 2 2022-2023 Dihentikan

Niat PT LIB Lanjutkan Liga 2 2022-2023

Selain itu, PT LIB mengaku memiliki keinginan untuk melanjutkan kompetisi Liga 2 2022-2023. Mereka juga telah menyampaikan program kelanjutan kompetisi kepada Komite Eksekutif (Exco) PSSI pada 12 Januari 2023.

Dalam kesempatan itu, PT LIB menyampaikan niat untuk melanjutkan Liga 2 2022-2023 dengan sistem home dan away mulai 1 Februari hingga 14 Mei 2023.

"Perlu ditegaskan, seperti yang tertuang dalam surat kami kepada PSSI tertanggal 20 Desember, bahwa LIB spiritnya adalah berencana melanjutkan kompetisi Liga 2 2022-2023 dengan format home and away," kata Ferry Paulus.

"Pada saat itu proyeksi kami setelah melakukan analisa dan perencanaan secara komprehensif, Liga 2 musim 2022-2023 akan dilanjutkan mulai tanggal 14 Januari 2023 hingga 16 April 2023 kemudian berkembang ke tanggal 24 Januari berakhir pada awal Mei 2023," ujar Ferry Paulus.

Baca juga: Liga 2 dan Liga 3 Dihentikan, Pelatih PSM Ingatkan Nasib Pemain Muda

"Kami berharap klarifikasi ini dapat menjawab keresahan dan polemik di antara klub-klub Liga 2 dan masyarakat pada umumnya. Terima kasih," tutur Ferry Paulus menambahkan.

Dalam surat PT LIB kepada PSSI tanggal 20 Desember 2022 termuat tiga poin utama.

Di poin pertama, seperti yang sudah disebutkan, PT LIB berencana melanjutkan kompetisi Liga 2 2022-2023 dengan format kandang dan tandang.

Selanjutnya, di poin kedua, PT LIB menyebutkan dua kesepakatan yang tercapai dalam owner's club meeting Liga 2 2022-2023.

Selanjutnya, yang terakhir, PT LIB mengutarakan ketidaksanggupannya untuk melanjutkan kompetisi Liga 2 2022-2023 dengan sistem bubble.

Baca juga: CEO PSCS Soal Surat Kesepakatan Penghentian Liga 2: Bukan Tanda Tangan Saya!

"Bahwa memperhatikan kondisi cash flow/keuangan LIB saat ini, kami tidak dapat melanjutkan kompetisi Liga 2 2022-2023 dengan sistem bubble, karena akan ada peningkatan biaya yang besar," demikian bunyi poin 3 dalam surat resmi PT LIB kepada PSSI.

Di dalam surat itu juga terdapat permohonan arahan dan petunjuk dari ketua umum PSSI terkait kelanjutan Liga 2 2022-2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com