Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Pele, Sang Raja yang Telah Berpulang dalam Keabadian

Kompas.com - 30/12/2022, 07:03 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dunia sepak bola berduka. Legenda Brasil, Pele, meninggal dalam usia 82 tahun di rumah sakit Albert Einstein, Sao Paulo, Kamis waktu setempat atau Jumat (30/12/2022) dini hari WIB. 

Pihak keluarga menyampaikan kabar meninggalnya Pele yang bernama lengkap Edson Arantes do Nascimento melalui pesan menyentuh yang diunggah di media sosial sang legenda. 

"Inspirasi dan cinta menandai perjalanan 'Raja' Pele, yang meninggal dunia dengan damai hari ini. Dalam perjalanannya, Edson memesona dunia dengan kejeniusannya dalam olahraga, menghentikan perang, melalukan kerja sosial di seluruh dunia dan menyebarkan apa yang paling dia yakini sebagai obat untuk semua masalah kita yaitu cinta," tulis Instagram Pele. 

"Pesannya hari ini menjadi warisan bagi generasi mendatang. Cinta, cinta, dan cinta selamanya." 

Baca juga: Pele Meninggal Dunia: Raja Abadi, Inspirasi, Perang pun Terhenti…

Dilansir dari Sky News, pihak rumah sakit Albert Einsten di Sao Paulo, Brasil, mengungkapkan bahwa Pele meninggal dunia karena kegagalan organ tubuh akibat penyakit kanker usus besar. 

"Rumah sakit Israelita Alber Einstein mengonfirmasi dengan diiringi rasa sesal atas meninggalnya Edson Arantes do Nascimento atau Pele hari ini, 29 Desember 2022, pukul 15.27 karena kegagalan banyak organ sebagai akibat dari perkembangan penyakit kanker usus besar yang terkait dengan kondisi medis sebelumnya," demikian pernyataan resmi rumah sakit. 

Pele menderita kanker usus besar (kolon) sejak 2021. Ia kemudian menjalani perawatan intensif sejak November lalu di rumah sakit Albert Einstein hingga mengembuskan napas terakhirnya. 

Baca juga: Pele Meninggal Dunia: Brasil Tetapkan 3 Hari Berkabung Nasional

Profil Pele

Edson Arantes do Nascimento atau Pele lahir di Tres Coracoes, Brasil, pada 23 Oktober 1940. 

Sepanjang kariernya, Pele hanya membela dua klub yaitu Santos FC (1956-1975) dan New York Cosmos sebelum akhirnya memutuskan pensiun pada 1977. 

Bersama timnas Brasil, Pele pertama kali muncul ketika Piala Dunia 1958 di Swedia saat berusia 17 tahun. Pele mencetak satu-satunya gol dalam kemenangan 1-0 Brasil atas Wales pada perempat final Piala Dunia 1958. 

Baca juga: Pele Meninggal Dunia, Neymar hingga Messi Kirim Penghormatan Terakhir

Ia lalu membukukan hattrick atau tiga gol saat Brasil menyingkirkan Perancis dengan skor 5-2 pada semifinal. Di final, Pele mengemas dua gol dan membantu Brasil menjadi juara usai mengalahkan tuan rumah Swedia dengan kemenangan 5-2. 

Keberhasilan Brasil menjadi juara Piala Dunia 1958 lantas membuat Pele mengukir sejumlah rekor. Ia masih memegang status sebagai juara Piala Dunia termuda. 

Pele juga merupakan pencetak gol termuda, pencetak hattrick termuda, finalis termuda, dan pesepak bola termuda yang mencetak gol di final dalam sejarah Piala Dunia. 

Cedera membatasi Pele yang hanya bisa bermain dalam dua pertandingan ketika Brasil mempertahankan gelar juara dunia pada 1962.

Namun, Pele kembali menjadi sorotan saat Brasil menjuarai Piala Dunia 1970. Pele mencetak satu gol dalam kemenangan 4-1 Brasil atas Italia di final. 

Dilansir dari Transfermarkt, Pele mencetak 77 gol dalam 92 penampilannya bersama timnas Brasil.

Dengan 77 gol, Pele sebelumnya merupakan top skor Brasil sampai Neymar menyamakan angka tersebut di Piala Dunia 2022. 

Biodata Pele

  • Nama lengkap: Edson Arantes do Nascimento 
  • Tempat, tanggal lahir: Tres Coracoes, Brasil, 23 Oktober 1940
  • Kewarganegaraan: Brasil
  • Posisi: Striker
  • Tinggi badan: 176 cm
  • Karier timnas: Brasil (77 gol dari 92 penampilan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com