BLiSPI Cup 2022, Pemain Terbaik Akan Dikirim ke Barcelona

KOMPAS.com - Badan Liga Sepakbola Pelajar Indonesia (BLiSPI) memberikan kesempatan kepada talenta muda Indonesia berusia 12 tahun untuk mencoba atmosfer pertandingan level internasional di Barcelona.

Para talenta yang diberikan kesempatan emas tersebut merupakan pemain terbaik hasil pantauan tim talent scouting mereka dan NYXS selama NYXS BLiSPI Cup di Sentul bulan depan.

NYXS merupakan platform web3 olahraga yang bertujuan menghubungkan komunitas fandom dengan atlet muda dengan inisiatif dampak sosial.

Rencana besar BLiSPI tersebut dijelaskan pada acara penandatanganan kerja sama antara NYXS dengan BLiSPI di Jakarta, Sabtu sore (15/10/2022).

Baca juga: Aremania Gelar Aksi Damai Demo Diam

Pihak-pihak yang hadir dalam acara tersebut adalah CEO NYXS Tony Kim, Panitia Pelaksana NYXC BLiSPI Cup Bagja Suihan, Direktur ASEAN NYXS Khairul Asyraf, pendiri BLiSPI Teguh Rahardjo, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, dan Deputi III Kemenpora Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta.

Selain itu, perwakilan BLiSPI dari 34 provinsi juga menghadiri acara tersebut.

"Program Road to Barcelona ini adalah kali pertama dilakukan BLiSPI setelah 10 tahun berjalan. Ini patut disyukuri karena tujuan kami adalah membantu pesepakbola muda untuk bisa mengembangkan bakatnya di sepak bola," ujar Bagja.

"Dengan bermain di Barcelona, mereka akan belajar banyak bagaimana melawan pesepak bola dari negara lain. Seperti dari Academy Barcelona, PSG, Valencia, Real Madrid dan lainnya. Ini semacam ajang piala dunianya U12," kata Panitia Pelaksana NYXC BLiSPI Cup tersebut.

Baca juga: Kritik buat Ronaldo Usai Pergi Sebelum Laga Rampung: Sulit Diterima, Mengecewakan...

"Karena ini program spektakuler, tidak sembarang pemain yang ambil bagian," lanjutnya.

Program Road to Barcelona tersebut diikuti pemain muda dengan kelahiran 2010-2011 dan diawali Seri Provinsi pada 21 Oktober-5 November.

Para juara dari masing-masing provinsi akan lanjut ke Seri Nasional yang digelar pada 10-12 November 20222 di Sentul.

Sepanjang Seri Nasional, akan terdapat talent scouting lokal dari BLiSPI dan scouting asal Spanyol dari NYXS yang akan memilih 12 pemain untuk dibawa ke Barcelona. 

Para pemain tersebut nantinya akan bersaing di TicTac Cup pada 13-19 Desember 2022.

Baca juga: Aji Santoso: Stadion yang Tidak Layak Jangan Lolos Verifikasi

"Sebelum ke Barcelona nanti anak-anak akan training camp dulu. Training camp dilaksanakan seminggu setelah Seri Nasional usai," ungkap Bagja.

CEO NYXS Tony Kim mengungkapkan bahwa kesempatan bermain di Barcelona dinilai bagus untuk anak usia muda. Hal tersebut dikarenakan akan banyak akademi terbaik di dunia yang terlibat.

"Saya berharap nanti bisa bersaing dan memenangkan pertandingan karena harapan saya pada kesempatan ini  dapat dimanfaatkan betul oleh para pemain muda karena banyak tim bagus di Barcelona nanti," ungkap Kim.

"Indonesia memiliki banyak talenta olahraga yang telah mencapai tingkat prestasi olahraga yang sangat baik secara regional dan global," sambungnya.

Baca juga: Man United Vs Tottenham, Bruno Siap Berikan Segalanya bagi Setan Merah

"Kami pikir bahwa NYXS dapat membantu lebih banyak talenta muda ini keluar dari Indonesia. Selain itu, dengan kejadian sedih di Kanjuruhan baru-baru ini, kami berharap NYXS BLiSPI Cup ini dapat membantu membawa kembali hal positif dan semangat bagi masyarakat Indonesia," ucap CEO NYXS tersebut.

Program Road to Barcelona juga diapresiasi Deputi III Kemenpora Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta.

Rencana besar ini berproses dan diawali dari bawah, yakni dari daerah-daerah menuju Jakarta dalam mencari para talenta muda tersebut.

Hal yang dikembangkan oleh BLiSPI yang sudah berjalan 10 tahun ini menghasilkan banyak pemain mentereng.

Egy Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman yang selalu jadi langganan Timnas Indonesia di segala usia, termasuk di antaranya.

Baca juga: Pola Dasar Pertahanan dalam Permainan Sepak Bola

Selain itu, Supriadi, Bagas, Bagus Kahfi, David Maulana yang bagian dari skuad Timnas Indonesia U-16 saat juara Piala AFF U-16 bersama Fachri Husaini. 

Lalu, terakhir ada 7 pemain jadi andalan Timnas Indonesia U-16 saat juara bersama Coach Bima Sakti.

"Ada sekitar 16 pemain dari produk BLiSPI yang menjadi Timnas di tiga generasi," ujar Isnanta.

"Sebuah apresiasi untuk BLiSPI yang berjasa dalam mencari potensi talenta muda Indonesia di 34 provinsi," katanya.