Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Pujian, Sejauh Apa Stadion Gelora Bung Tomo Berubah untuk Piala Dunia U20?

Kompas.com - 21/09/2022, 16:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Stadion Gelora Bung Tomo (SGBT) Surabaya berhasil membuat delegasi FIFA berdecak kagum saat melakukan peninjauan lapangan pada Minggu (18/9/2022), di sela-sela pertandingan ketiga Grup F kualifikasi Piala Asia U20 2023.

Peninjauan FIFA tersebut dalam rangka melihat kesiapan stadion kebanggaan masyarakat Kota Surabaya itu sebagai satu dari enam pilihan venue Piala Dunia U20 2023.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Curacao, Eks Newcastle United Absen

Saat diajak berkeliling didampingi perwakilan PSSI dan Pemkot Surabaya, delegasi FIFA mengaku kagum dengan pesatnya perkembangan stadion yang terletak di daerah Benowo tersebut.

Dua perkembangan yang paling menjadi sorotan adalah soal penanganan bau sampah dan akses jalan.

“FIFA menyampaikannya progresif. Dua bulan lalu mereka ada disini tiba-tiba jalannya sudah selesai. Aroma tidak sedap juga hilang,” ujar Sekjen PSSI Yunus Nusi.

“Mereka kaget juga dibuat seperti apa sehingga seperti ini pembangunannya,” imbuhnya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (tengah) menemani wakil PSSI dan FIFA yang melakukan sidak melihat perkembangan infrastruktur di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (18/9/2022) sore.Dokumentasi Pemkot Surabaya Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi (tengah) menemani wakil PSSI dan FIFA yang melakukan sidak melihat perkembangan infrastruktur di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (18/9/2022) sore.

Pemerintah Kota Surabaya benar-benar totalitas membuat SGBT sebagai stadion yang terpandang di mata FIFA.

Semenjak ditunjuk sebagai salah satu venue Piala Dunia U20 pada 2020, Pemerintah Kota Surabaya membuat perubahan yang sangat besar.

Sebelum tersentuh renovasi persiapan Piala Dunia U20, SGBT adalah stadion megah yang sudah sesuai standar nasional. Stadion yang dibangun di kawasan Surabaya Sport Center tersebut menjadi tempat Persebaya Surabaya menjamu lawan-lawannya di kompetisi sepak bola Indonesia.

Supaya sesuai dengan standar FIFA komponen stadion mendapatkan revitalisasi. Mulai dari sistem drainase dilakukan peremajaan untuk lebih maksimal menyerap air. Rumput lapangan diganti dengan jenis Zoysia Japonica yang digunakan juga di stadion Eropa.

Kualitas lampu ditingkatkan hingga berkekuatan 2.400 lux. Kursi penonton juga diganti ke single seat dengan kapasitas mencapai 46.800 penonton.

Namun, kekurangan SGBT yang paling mendapatkan perhatian adalah masalah akses jalan dan juga masalah bau.

SGBT dibangun di atas tanah yang dikelilingi oleh rawa-rawa dan tanah basah. Dulu hanya memiliki dua akses dan sangat sempit.

Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya menjadi venue grup F Kualifikasi Piala Asia U20 2023 yang berlangsung selama 14-18 September 2022. KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya menjadi venue grup F Kualifikasi Piala Asia U20 2023 yang berlangsung selama 14-18 September 2022.

Hampir bisa dipastikan setiap pertandingannya selalu terjadi kemacetan pada semua jalan akses ke stadion. Bahkan, karena sulitnya akses masuk, pada laga-laga bigmatch ada penonton yang memarkir kendaraannya empat kilometer dari lokasi.

Masalah bau juga masalah klasik yang selalu menjadi keluhan saat datang ke SGBT. Bau tersebut berasal dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo seluas 37,4 hektar. Karena banyak dan luas, bau sampah dari TPA Benowo bisa tercium sampai radius 5 km saat terbawa angin.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

AFC Sebut Justin Absen, Tangan Kanan STY Membantah

Timnas Indonesia
Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Kata Pelatih Irak soal Kekuatan Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Irak Vs Indonesia, Presiden Jokowi Nonton di Kamar

Liga Indonesia
Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Subaru Catat Prestasi di JDM Run Time Attack

Sports
Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Indonesia Vs Irak: Klimaks Sesungguhnya untuk Garuda, Sulit Diprediksi

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Piala Asia U23 2024: Penilaian Pemain Irak Soal Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Menpora Kunjungi Al Nassr, Bahas Kans Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20

Sports
Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Piala Asia U23 2024: Magi STY Disorot Pelatih Irak, Indonesia Wajib Dihormati

Timnas Indonesia
Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Al Nassr Vs Al Khaleej 3-1: Voli Ronaldo Sakti, Faris Najd Tembus Final

Liga Lain
Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Parma Promosi, Buffon dan Dino Baggio Beri Ucapan Menyentuh

Liga Italia
5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

5 Poin Penting dari Jumpa Pers STY-Rio Fahmi Jelang Irak Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com