Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

83 Hari Jelang Piala Dunia 2022: Adi Dassler, Kit-man yang Bawa Jerman Juara

Kompas.com - 29/08/2022, 11:03 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Betapa tidak? Hongaria merupakan tim yang memiliki rekor apik. Mereka belum pernah mengalami kekalahan dalam empat tahun terakhir sebelum melawan Jerman Barat.

Hongaria bahkan sempat keluar sebagai juara ketika bertanding dalam Olimpiade Musim Panas 1952.

Namun, Jerman Barat mendapatkan keuntungan yakni, hujan kembali membasahi rumput Stadion Wankdorf, di Bern, Swiss.

Disebut keuntungan karena timnas Jerman Barat kala itu selalu tampil lebih baik saat laga dimainkan dalam kondisi hujan.

Kondisi itu membuat sepatu “racikan” Adi Dassler sangat dibutuhkan. Ia pun memberikan sebuah sepatu yang lebih ringan kepada pemain timnas Jerman Barat.

Sepatu yang lebih ringan membuat pemain timnas Jerman Barat bisa bergerak lebih cepat di lapangan basah.

Walaupun demikian, Jerman Barat harus tertinggal 0-2 lebih dulu dari Hongaria seusai Ferenc Puskas dan Zoltan Czibor mencatatkan namanya di papan skor.

Akan tetapi, Jerman Barat tetap tenang. Der Panzer bahkan secara mengejutkan dapat membalikkan keadaan menjadi 3-2 seusai mencetak tiga gol tambahan melalui Max Morlock (10’) dan Helmut Rahn (18’, 84’).

Dengan demikian, Jerman Barat dipastikan menjadi juara World Cup 1954. Itu merupakan kali pertama Der Panzer mengangkat trofi Piala Dunia.

Adapun keberhasilan Jerman menaklukkan Hongaria tersebut juga kerap disebut sebagai Keajaiban Bern. Sebab, tak ada yang mengira Der Panzer bisa mengalahkan raksasa sepak bola dunia saat itu, Hongaria.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menuju LPS Monas Half Marathon 2024, Run The City Jakarta Diramaikan 1.000 Pelari

Menuju LPS Monas Half Marathon 2024, Run The City Jakarta Diramaikan 1.000 Pelari

Sports
Argentina Vs Peru: Tim Tango Kehilangan Messi, Hukuman untuk Scaloni

Argentina Vs Peru: Tim Tango Kehilangan Messi, Hukuman untuk Scaloni

Internasional
Hasil Kolombia Vs Kosta Rika: Gol Luis Diaz, Assist James, Cafeteros Pesta

Hasil Kolombia Vs Kosta Rika: Gol Luis Diaz, Assist James, Cafeteros Pesta

Internasional
Link Live Streaming Paraguay Vs Brasil, Kickoff 08.00 WIB

Link Live Streaming Paraguay Vs Brasil, Kickoff 08.00 WIB

Internasional
LPS Monas Half Marathon Jadi Persiapan Odekta Naibaho Menuju PON 2024

LPS Monas Half Marathon Jadi Persiapan Odekta Naibaho Menuju PON 2024

Sports
Persebaya Resmikan Perekrutan Mohammed Rashid dan Francisco Rivera

Persebaya Resmikan Perekrutan Mohammed Rashid dan Francisco Rivera

Liga Indonesia
Jelang 16 Besar Euro 2024, Lamine Yamal Lulus Ujian Sekolah

Jelang 16 Besar Euro 2024, Lamine Yamal Lulus Ujian Sekolah

Internasional
Jadwal 16 Besar Euro 2024: Swiss Vs Italia, Jerman Vs Denmark

Jadwal 16 Besar Euro 2024: Swiss Vs Italia, Jerman Vs Denmark

Internasional
Italia, Memori Berlin, dan Sebuah Problem Bernama 'Prima Punta'

Italia, Memori Berlin, dan Sebuah Problem Bernama "Prima Punta"

Internasional
Laporan dari Jerman: Pengalaman Unik Nonton Euro 2024 di Tepi Sungai

Laporan dari Jerman: Pengalaman Unik Nonton Euro 2024 di Tepi Sungai

Internasional
Kejuaraan Asia Junior 2024, Indonesia Ingin Lanjutkan Tren Kemenangan

Kejuaraan Asia Junior 2024, Indonesia Ingin Lanjutkan Tren Kemenangan

Badminton
Paul Munster Punya Misi Khusus pada Anniversary Game ke-97 Persebaya

Paul Munster Punya Misi Khusus pada Anniversary Game ke-97 Persebaya

Liga Indonesia
Jalankan Perintah Presiden, Kemenpora Bentuk Tim Layanan Kepemudaan

Jalankan Perintah Presiden, Kemenpora Bentuk Tim Layanan Kepemudaan

Sports
Jelang Lawan Denmark, Jerman Kembali Diperkuat Bek Andalannya

Jelang Lawan Denmark, Jerman Kembali Diperkuat Bek Andalannya

Liga Indonesia
Pengalaman Tujuh Tahun Marc Klok dengan Jadwal Liga 1

Pengalaman Tujuh Tahun Marc Klok dengan Jadwal Liga 1

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com