KOMPAS.com - Bali United tersungkur di kandang sendiri saat menjamu Arema FC pada pekan keempat Liga 1 2022-23.
Bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Sabtu (13/8/2022) malam, Bali United menyerah 1-2.
Gol Arema FC dicetak Abel Camara pada babak pertama dan gol bunuh diri Ricky Fajrin pada pengujung babak kedua. Bali United hanya bisa membalas melalui Privat Mbarga.
Hasil ini menodai start awal nan prima yang diraih Bali Unted saban bermain di rumah sendiri.
Baca juga: Empat Pertandingan Awal Terburuk Bali United Sejak 2017
Dalam dua laga sebelumnya, Bali United selalu meraih hasil positif. Persija Jakarta dan RANS Nusantara FC merasakan hasil pahit ketika bertamu ke sana.
Selain itu, tim berjuluk Serdadu Tridatu juga punya rekor yang sangat memukau tiap kali menjamu Arema FC di pulau Bali. Mereka selalu menang dalam empat pertemuan terakhir.
Alhasil, kekalahan itu disorot oleh banyak orang. Hanya saja, Bali United punya pendapat berbeda soal kekalahan yang dialami pada pertandingan tersebut.
Kepemimpinan dan ketegasan wasit di lapangan jadi sorotan kubu Bali United.
Wasit Utama Faulur Rosy kerap kali meloloskan sejumlah pelanggaran yang dilakukan pemain Arema FC. Beberapa pelanggaran keras juga tidak diperingatkan oleh wasit lewat kartu kuning.
Baca juga: Hasil Liga 1: Persib Bandung Petik 3 Poin Perdana, Bali United Tumbang
"Saya rasa permainan sudah bagus, tapi sayang wasit kurang melihat bahwa di pertandingan ada banyak pelanggaran. Privat itu beberapa kali dilanggar tapi enggak dibilang pelanggaran," ucap pemain sayap Bali United Novri Setiawan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.