KOMPAS.com - Paulo Dybala sudah berada di Portugal untuk melakoni rangkaian tes medis bersama AS Roma. Dybala adalah monster luar kotak 16 meter yang sudah “dibaptis” oleh legenda Roma, Francesco Totti.
Paulo Dybala sudah menapakkan kaki di Portugal pada Senin (18/7/2022) demi menyelesaikan proses transfer ke AS Roma.
Dybala yang kontraknya bareng Juventus habis per 30 Juni silam, dijadwalkan melakoni rangkaian tes kesehatan dan diharapkan bisa segera menyusul latihan pramusim Roma bersama pelatih Jose Mourinho.
Portugal, tepatnya di Albufeira, Algarve, memang menjadi tempat AS Roma asuhan Jose Mourinho menempa diri.
Di Portugal, Roma sudah menjalani sepasang laga ekhibisi, yakni melawan Sunderland (2-0) dan Portimonense (2-0).
Baca juga: Selangkah Lagi Gabung AS Roma, Dybala Jadi Pewaris Nomor 10 Totti?
Paulo Dybala tentu sangat diharapkan bisa segera turun berlatih, supaya Mourinho punya cukup waktu mematangkan strategi tim menuju Liga Italia 2022-2023.
Media-media di Italia menyebut Jose Mourinho bersiap kembali ke skema favoritnya, yakni 4-2-3-1, guna memfasilitasi kehadiran Paulo Dybala.
Patut dicatat, musim lalu Mourinho sangat sering menerapkan pakem tiga bek, termasuk ketika menekuk Feyenoord 1-0 di final UEFA Europa Conference League 2021-2022.
Dybala diprediksi akan dimainkan sebagai “pemain nomor 10” yang berdiri tepat di belakang bomber, Tammy Abraham.
Sang pemain beralias La Joya (Sang Permata) tersebut kemungkinan akan diapit oleh Nicolo Zaniolo dan Lorenzo Pellegrini.
Kedatangan Dybala bisa menghadirkan dimensi anyar dalam skema ofensif Roma asuhan Mourinho.
Opta mencatat bahwa Dybala merupakan monster di luar kotak 16 meter alias area kotak penalti.
Baca juga: Paulo Dybala Sepakat Gabung AS Roma, Tes Medis Tinggal Hitungan Jam
Terhitung, sejak datang ke Juventus pada 2015-2016, Dybala mengemas 25 gol yang bersumber dari tembakan di luar kotak penalti.
Dalam rentang tersebut, tak ada pemain lain di Serie A, kompetisi kasta teratas Liga Italia yang mampu menandingi kemampuan Dybala membuat gol dari luar area 16 meter.
Artinya, sekarang Roma punya predator kotak penalti macam Tammy Abraham dan monster luar 16 meter dalam rupa Dybala.
“Saya sangat senang,” kata Dybala sembari mengacungkan jempolnya kepada wartawan, tak lama setelah ia tiba di Portugal.
Kepada wartawan, Dybala juga sempat membahas soal potensi dirinya mewarisi nomor 10 legendaris milik Francesco Totti.
“Kita akan bicarakan nanti,” ujar Dybala singkat, seperti dilansir dari Tuttomercatoweb.
Soal nomor 10 Roma, Dybala sejatinya sudah “dibaptis” langsung oleh Totti.
Pada Mei silam, Totti mengungkapkan kerelaannya untuk mewariskan nomor punggung 10 legendaris Roma yang pernah dikenakannya, kepada Dybala.
Baca juga: Roma Vs Portimonense: Zaniolo Cetak Gol Lagi, Skuad Morinho Menang 2-0
Pernyataan Totti itu muncul ketika Dybala sedang gencar dikaitkan dengan Inter Milan.
“Saya bisa memberi Dybala beberapa nasihat. Jika semuanya tergantung saya, saya akan memberikannya jersey nomor 10 Roma. tetapi, kita harus lihat apakah dia akan mengambilnya,” ujar Totti kala itu.
Sejak Totti pensiun pada 2016-2017, nomor 10 Roma belum menemukan tuan baru.
Totti merupakan figur yang selalu menentang ide nomor 10 Roma dipensiunkan.
Bagi Totti, nomor itu simbol harapan, seperti yang dirasakan Totti versi bocah ketika melihat dengan kagum pemakai nomor 10 Roma, Giuseppe Giannini.
4-2-3-1: Rui Patricio; Rick Karsdorp/Zeki Celik; Gianluca Mancini, Chris Smalling, Leonardo Spinazzola; Bryan Cristante, Nemanja Matic; Nicolo Zaniolo, Paulo Dybala, Lorenzo Pellegrini, Tammy Abraham.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.