KOMPAS.com - Kejadian tak mengenakkan dialami oleh gelandang AC Milan Tiemoue Bakayoko. Dia jadi korban salah tangkap polisi di Italia.
Football Italia melaporkan bahwa kejadian itu terjadi di wilayah Porta Garibaldi, Milan, Minggu (3/7/2022) dan viral di media sosial baru-baru ini.
Dari video yang diunggah jurnalis asal Italia Tancerdi Palmeri, tampak Bakayoko digeledah oleh pihak berwajib di jalan raya.
Ada tiga polisi yang terlibat dalam pemeriksaan itu. Satu menyudutkan Bakayoko, sedangkan dua di antaranya menodongkan senjata api ke arah mobil pemain asal Perancis tersebut.
Baca juga: Resmi, AC Milan Kembali Pinjam Bakayoko dari Chelsea
Polisi yang memeriksa Bakayoko kemudian diberi tahu oleh koleganya bahwa yang ia tangkap bukan tersangka, melainkan pemain AC Milan.
Wajah polisi tersebut tampak terkejut dan seketika menghentikan pemersiksaan terhadap Tiemoue Bakayoko.
Menurut Tancerdi Palmeri, yang mengutip pernyataan resmi dari Kepolisian Kota Milan, penggeledahan dilakukan karena telah terjadi insiden penembakan di daerah tersebut sebelumnya.
“Penggeledahan, yang terjadi pada 3 Juli, disebabkan oleh penembakan senjata yang terjadi di daerah tersebut pada jam-jam sebelumnya," tulis pernyataan resmi Kepolisian Kota Milan.
Baca juga: Bursa Transfer, Bakayoko Rela Dibayar Murah demi Kembali ke AC Milan
"Dua tersangka adalah dua pria di sebuah mobil SUV yang sesuai dengan deskripsi, salah satu dari keduanya berkulit hitam dan dengan kemeja hijau," lanjut pernyataan tersebut.
Milan’s police hq official statement: “The search, happened on July 3, was due to gun shooting happened in the area in previous hours, and the two suspected were two men on a suv fitting the description, one of the two was black and with green shirt.
— Tancredi Palmeri (@tancredipalmeri) July 18, 2022
That’s why the gunpoint”
Dalam pernyataan tersebut, dapat dipahami mengapa polisi menggeledah Bakayoko. Sebab, sang pemain tampak sesuai dengan ciri-ciri tersangka yang disebutkan pihak kepolisian.
Saat pemeriksaan terjadi, pemain berusia 27 tahun tersebut memang sedang mengenakan kemeja hijau.
Dapat disimpulkan bahwa Tiemoue Bakayoko hanya menjadi korban salah tangkap polisi.
Baca juga: Bakayoko, Terlunta-lunta di Chelsea, Ingin Kembali ke AC Milan
Terlepas dari kejadian tersebut, Tiemoue Bakayoko saat ini semakin dekat dengan pintu keluar AC Miilan.
Pemain kelahiran Paris, Perancis, 17 Agustus 1994, itu dilaporkan sudah mencapai kesepakatan lisan dengan Olympique Marseille.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.