Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencapaian Indonesia di Piala AFF U19: Sekali Juara, 3 Kali Gugur di Semifinal

Kompas.com - 26/06/2022, 17:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Timnas U19 Indonesia dijadwalkan mengikuti Piala AFF U19 2022 pada 2-15 Juli mendatang.

Bagamaina pencapaian timnas U19 Indonesia di Piala AFF U19 sebelumnya?

Dalam sejarahnya, Garuda Nusantara tercatat sudah 10 kali mengikuti Piala AFF U19 dengan tiga di antaranya bertindak sebagai tuan rumah.

Dari 10 partisipasi, timnas U19 Indonesia sejauh ini baru berhasil meraih satu gelar juara Piala AFF U19.

Momen itu terjadi sembilan tahun lalu pada Piala AFF U19 2013 ketika timnas U19 Indonesia masih dilatih Indra Sjafri.

Baca juga: Daftar Peserta Piala AFF U19 2022: Indonesia Tuan Rumah, Juara Bertahan Absen

Banyak bintang Liga 1 saat ini yang menjadi pilar timnas U19 Indonesia pada Piala AFF U19 2013 seperti Zulfiandi, Hansamu Yama, Ilham Udin Armaiyn, hingga Evan Dimas Darmono.

Namun, beberapa juga menghilang seperti Maldini Pali dan Muchlis Hadi.

Pada Piala AFF U19 2013, Indonesia selaku tuan rumah tergabung di Grup B bersama Vietnam, Malaysia, Myanmar, Thailand, dan Brunei Darussalam

Timnas U19 Indonesia saat itu berhasil lolos ke semifinal dengan status runner up Grup B setelah meraih tiga kemenangan, sekali imbang, dan menelan satu kekalahan.

Satu-satunya tim yang berhasil mengalahkan timnas U19 Indonesia di Grup B adalah Vietnam.

Berlanjut ke semifinal, timnas U19 Indonesia asuhan Indra Sjafri tampil solid dan berhasil mengalahkan Timor Leste dua gol tanpa balas.

Timnas U19 Indonesia kemudian harus kembali menghadapi Vietnam pada final Piala AFF U19 2013.

Baca juga: Timnas U19 Indonesia Lawan Vietnam-Thailand di Piala AFF U19 2022, STY Lempar Sebuah Amanat

Berbeda dari fase grup, duel Indonesia vs Vietnam pada final Piala AFF U19 2013 yang dihelat di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, berlangsung sengit.

Pemenang pertandingan harus ditentukan lewat adu penalti setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol hingga babak perpanjangan waktu.

Publik Stadion Gelora Delta ketika itu sempat terdiam setelah Evan Dimas Darmono (eksekutor kedua) dan Zulfiandi (ketiga) gagal menunaikan tugasnya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com