Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diganjar 5 Kartu Kuning, Persik Kediri Ogah Kritik Kepemimpinan Wasit

Kompas.com - 13/06/2022, 06:40 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kemenangan 1-0 Persik Kediri atas Persikabo 1973 di babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2022 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang, Minggu (12/6/2022), tercoreng dengan banjir kartu kuning.

Total ada tujuh kartu kuning yang keluar dari kantong wasit Sance Lawita dengan lima di antaranya diberikan kepada Persik Kediri.

Agil Munawar, Moh Fisabillah, Arthur Felix, Yusuf Meilana, dan Joanderson Assis mendapat peringatan dari wasit pada laga tersebut.

Sebagian kartu kuning itu datang secara beruntun akibat para pemain terpancing kepemimpinan wasit.

Namun, pelatih Persik Kediri, Javier Roca, tidak mau mengkritisi apapun.

“Kalau saya dari awal tak pernah bahas soal wasit karena di situ kita sudah berbicara kapasitas,” ujar pelatih asal Chile tersebut seusai laga.

Baca juga: Hasil Piala Presiden Persikabo Vs Persik 0-1: Macan Putih Ikuti Jejak PSM Makassar

Menurutnya, masalah kualitas wasit adalah problem sumber daya manusia (SDM) yang terus berulang-ulang. 

Jadi, Roca lebih memilih mencari solusi mempersiapkan tim dengan semua kemungkinan yang terjadi di dalam lapangan termasuk kemungkinan adanya kontroversi dari sang pengadil.

“Yang jelas hari ini kami bersyukur dapat pujian. Bagus untuk kami hadapi pertandingan khusus besok,” ucap pelatih berusia 44 tahun ini.

“Jadi siap-siap aja, kan kita sudah tahu aturannya permainan, kita sudah tahu kembali lagi ke SDM,” imbuhnya.

Penyerang Persik Kediri Joanderson Assis dijaga pemain Persikabo 1973 saat pertandingan babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (12/6/2022) sore.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Penyerang Persik Kediri Joanderson Assis dijaga pemain Persikabo 1973 saat pertandingan babak penyisihan Grup D Piala Presiden 2022 yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (12/6/2022) sore.

Sementara, pemain Persik Kediri, Arthur Irawan, melihat lima kartu kuning yang didapatkan tim sebagai bentuk ketidak beruntungan.

Sebagai pemain, ia mengaku harus berbesar hati karena wasit sudah memutuskan dan semuanya sudah terjadi di dalam lapangan.

“Menurut saya ada beberapa keputusan yang merugikan kita. Tapi inilah sepakbola, kita tetap positif dan optimis,” ujar mantan pemain Persebaya Surabaya tersebut.

“Kita harus kerja keras dan apapun keputusan wasit harus menghormati. Itu kawasan dia dan kita harus main sesuai yang dimainkan saja,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com