Fakta-fakta Timnas U23 Indonesia Vs Malaysia

KOMPAS.com - Timnas U23 Indonesia akan menuntaskan SEA Games 2021 Vietnam dengan partai perebutan medali perunggu melawan Malaysia di Stadion Nasional Nam Dinh, Minggu (22/5/2022) sore WIB.

Sayangnya, Indonesia tampil pincang pada laga ini. Garuda Muda dipastikan tampil tanpa kekuatan terbaiknya pascakericuhan di laga semifinal melawan Thailand, Kamis (19/5/2022) lalu.

Tiga personel dipastikan absen: Firza Andika, Rachmat Irianto, dan Ricky Kambuaya karena diusir wasit pada laga tersebut. 

Selain itu, Egy Maulana Vikri terancam absen karena cedera yang membuatnya harus ditandu keluar lapangan kontra Thailand.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Malaysia, Berjuang demi Perunggu!

Jika Egy Maulana Vikri absen, Shin Tae-yong harus memutar otak dengan 11 pemain dan empat pemain cadangan yang tersisa.

Ada beberapa fakta lain yang membuat Indonesia kurang diuntungkan pada laga melawan Malaysia, berikut ulasannya :

1. Indonesia tidak pernah menang dari Malaysia pada laga perebutan perunggu

Ini menjadi pertemuan ketiga Indonesia dan Malaysia pada laga perebutan medali perunggu SEA Games. Kejadiannya adalah pada SEA Games 1985 dan SEA Games 2005.

Dua pertemuan tersebut dimenangi oleh Malaysia dengan skor 1-0.

2. Tingkat kemenangan Indonesia di perebutan perunggu rendah

Indonesia sudah 10 kali merasakan perebutan medali perunggu sejak pertama kali berpartisipasi di SEA Games 1977 yakni pada 1977, 1981, 1985, 1989, 1993, 1999, 2001, 2005, 2015, 2017.

Namun, Indonesia hanya empat kali merengkuh medali perunggu dari 10 pertandingan yakni pada 1981, 1989, 1999 dan 2017. Enam sisanya berakhir dengan kekalahan.

3. Koleksi medali SEA Games Malaysia lebih unggul dibanding Indonesia

Malaysia tercatat sudah mengoleksi enam medali emas, enam perak, dan tujuh medali perunggu di cabor sepak bola SEA Games.

Indonesia baru mengoleksi dua emas, lima perak dan empat perunggu.