Hal itu tidak lepas dari gol Andrea Pinamonti. Gol Empoli berawal dari serangan balik cepat yang dipimpin oleh Szymon Zurkowski.
Gelandang asa Polandia itu melakukan akselerasi cepat dari lini tengah tepatnya di sisi kiri pertahanan Inter Milan.
Tepat sebelum masuk sepertiga akhir pertahanan Inter, Szymon Zurkowski melepaskan umpan silang mendatar.
Umpan Szymon Zurkowski itulah yang dimanfaatkan Andrea Pinamonti untuk mencetak gol.
Andrea Pinamonti kali ini sukses menaklukkan kiper Inter, Samir Handanovic, dengan tembakan mendatar kaki kiri.
Baca juga: AC Milan Kandidat Juara, Kembaran Rossoneri Bisa Segera Menyusul ke Serie A
Empat menit berselang, Andrea Pinamonti sebenarnya berhasil mencetak gol kedua.
Namun, gol kedua Pinamonti dianulir karena Leo Stulac selaku pemberi umpan tertangkap offside.
Terkejut dengan gol cepat Pinamonti, Inter Milan langsung meningkatkan intensitas serangan. Inter Milan mulai mendominasi sejak menit ke-10.
Tepat pada menit ke-15, Inter Milan nyaris menyamakan kedudukan andai tembakan jarak jauh Nicolo Barella tidak membentur tiang.
Tujuh menit berselang, Inter Milan mendapatkan hadiah penalti setelah Nicolo Barella dijatuhkan oleh Fabiano Parisi di kotak terlarang.
Nicolo Barella berhasil masuk ke kotak penalti setelah menerima umpan terobosan dari Marcelo Brozovic.
Nasib sial kali ini belum meninggalkan Inter Milan.
Baca juga: Daftar Tim Serie A Lolos Liga Champions: Ada Duo Milan, Juventus Aman
Sebab, wasit Gianluca Manganiello meralat keputusannya setelah berkomunikasi dengan wasit Video Assistant Referee (VAR).
Terlalu asyik menyerang, Inter Milan kembali kebobolan pada menit ke-28.
Gol kedua Empol dicetak oleh Kristjan Asllani. Memanfaatkan umpan jarak jauh dari Riccardo Fiamonzi, Asllanni yang membuka ruang di sisi kiri depan kotak penalti Inter lolos dari jebakan offside.