Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HT Inter Vs Empoli: Diwarnai Gol dan Penalti Dianulir, Skor Imbang 2-2

Kompas.com - 07/05/2022, 00:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

MILAN, KOMPAS.com - Babak pertama pertandingan Inter Milan vs Empoli berjalan sengit dan berakhir imbang 2-2.

Duel Inter vs Empoli merupakan laga pekan ke-36 kasta teratas Liga Italia, Serie A, yang dihelat di Stadion Giuseppe Meazza pada Sabtu (7/5/2022) dini hari WIB.

Empoli berhasil unggul 2-0 terlebih dahulu berkat gol Andrea Pinamonti pada menit kelima dan Asllani (28').

Inter Milan kemudian berhasil bangkit dan menyamakan kedudukan pada lima menit akhir babak pertama.

Dua gol penyeimbang Inter Milan tercipta dari bunuh diri Romagnoli (40') dan tembakan keras Lauaro Martinez (45').

Inter Milan sebenarnya mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-27 setelah Nicolo Barella dijatuhkan oleh Fabiano Parisi di kotak terlarang.

Nicolo Barella berhasil masuk ke kotak penalti setelah menerima umpan terobosan dari Marcelo Brozovic.

Namun, Gianluca Manganiello meralat keputusannya setelah berkomunikasi dengan wasit Video Assistant Referee (VAR).

Baca juga: Link Live Streaming Inter Vs Empoli, Kickoff 23.45 WIB

Jalannya Pertandingan Inter Vs Empoli:

Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, kali ini menugaskan Federico Dimarco untuk menggantikan Alessandro Bastoni di lini belakang.

Alessandro Bastoni terpaksa absen karena masih menderita cedera betis.

Di lini tengah, Simone Inzaghi masih tetap mengandalkan trio Nicolo Barella, Hakan Calhanoglu dan Marcelo Brozovic.

Ketiganya kali ini ditugaskan menyokong duo Joaquin Correa dan Lautaro Martinez di lini depan.

Di sisi lain, pelatih Empoli, Aurelio Andreazzoli kali ini menerapkan formasi 4-3-1-2 dengan mengandalkan duo Nedim Bajrami dan Andrea Pinamonti.

Baca juga: Tinggalkan Juventus, Dybala di Ambang Pintu Masuk Inter Milan

Empoli selaku tim tamu sudah berhasil membuat Stadion Giuseppe Meazza terdiam ketika babak pertama baru berjalan lima menit.

Hal itu tidak lepas dari gol Andrea Pinamonti. Gol Empoli berawal dari serangan balik cepat yang dipimpin oleh Szymon Zurkowski.

Gelandang asa Polandia itu melakukan akselerasi cepat dari lini tengah tepatnya di sisi kiri pertahanan Inter Milan.

Tepat sebelum masuk sepertiga akhir pertahanan Inter, Szymon Zurkowski melepaskan umpan silang mendatar.

Umpan Szymon Zurkowski itulah yang dimanfaatkan Andrea Pinamonti untuk mencetak gol.

Andrea Pinamonti kali ini sukses menaklukkan kiper Inter, Samir Handanovic, dengan tembakan mendatar kaki kiri.

Baca juga: AC Milan Kandidat Juara, Kembaran Rossoneri Bisa Segera Menyusul ke Serie A

Empat menit berselang, Andrea Pinamonti sebenarnya berhasil mencetak gol kedua.

Namun, gol kedua Pinamonti dianulir karena Leo Stulac selaku pemberi umpan tertangkap offside.

Terkejut dengan gol cepat Pinamonti, Inter Milan langsung meningkatkan intensitas serangan. Inter Milan mulai mendominasi sejak menit ke-10.

Tepat pada menit ke-15, Inter Milan nyaris menyamakan kedudukan andai tembakan jarak jauh Nicolo Barella tidak membentur tiang.

Tujuh menit berselang, Inter Milan mendapatkan hadiah penalti setelah Nicolo Barella dijatuhkan oleh Fabiano Parisi di kotak terlarang.

Nicolo Barella berhasil masuk ke kotak penalti setelah menerima umpan terobosan dari Marcelo Brozovic.

Nasib sial kali ini belum meninggalkan Inter Milan. 

Baca juga: Daftar Tim Serie A Lolos Liga Champions: Ada Duo Milan, Juventus Aman

Sebab, wasit Gianluca Manganiello meralat keputusannya setelah berkomunikasi dengan wasit Video Assistant Referee (VAR).

Terlalu asyik menyerang, Inter Milan kembali kebobolan pada menit ke-28.

Gol kedua Empol dicetak oleh Kristjan Asllani. Memanfaatkan umpan jarak jauh dari Riccardo Fiamonzi, Asllanni yang membuka ruang di sisi kiri depan kotak penalti Inter lolos dari jebakan offside.

Asllani kemudian langsung melepaskan tembakan mendatar kaki kanan dari dalam kotak penalti setelah mengontrol bola.

Tembakan Assllani itu meluncur masuk ke sisi kanan gawang Inter Milan. 

Samir Handanovic yang kala itu sudah maju meninggalkan sarangnya hanya bisa terdiam melihat bola tembakan Assllani masuk ke gawang.

Usaha Inter Milan untuk memperkecil ketertinggalan berhasil pada menit ke-40 setelah Simone Romagnoli melakukan bunuh diri.

Bermaksud memotong umpan silang Federico Dimarco, Simone Romagnoli justru membuat bola masuk ke gawangnya sendiri.

Lima menit berselang, Inter Milan sukses menyamakan kedudukan lewat gol Lautaro Martinez.

Menerima umpa silang Hakan Calhanoglu, Lautaro Martinez menaklukkan kiper Empoli, Guglielmo Vicario dengan tembakan keras kaki kanan dari dalam kotak penalti.

Tidak ada gol tambahan tercipta. Skor imbang 2-2 bertahan hingga akhir babak pertama.

Susunan Pemain Inter Vs Empoli:

Inter Milan (3-5-2): 1-Samir Handanovic; 37-Milan Skriniar, 6-Stefan De Vrij, 32-Federico Dimarco; 2-Denzel Dumfries, 23-Nicolo Barella, 77-Marcelo Brozovic, 20-Hakan Calhanoglu, 14-Ivan Perisic; 19-Joaquin Correa, 10-Lautaro Martinez

  • Cadangan: 21-Cordaz, 8-Vecino, 18-Gosens, 88-Caicedo, 5-Gagliardini, 7-Alexis Sanchez, 36-Darmian, 33-D'Ambrosio, 13-Ranocchia, 22-Vidal, 9-Dzeko, 97-Radu
  • Pelatih: Simone Inzaghi

Empoli (4-3-1-2): 13-Guglielmo Vicario; 65-Fabiano Parisi, 33-Sebastiano Luperto, 6-Simone Romagnoli, 20-Riccardo Fiamozzi; 25-Filippo Bandinelli, 5-Leo Stulac, 27-Szymon Zurkowski; 23-Kristjan Asllani; 99-Andrea Pinamonti, 10-Nedim Bajrami

  • Cadangan: 35-Baldanzi, 1-Ujkani, 8-Liam Henderson, 9-Cutrone, 19-La Mantia, 22-Furlan, 15-Benassi, 11-Di Francesco, 21-Cacace, 42-Viti, 34-Ismajli, 16-Fazzini
  • Pelatih: Aurelio Andreazzoli
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com