JAKARTA, KOMPAS.com - Sengketa kasus kontrak antara Marko Simic dengan Persija Jakarta semakin memanas.
Pemain asal Kroasia itu menuduh Persija Jakarta telah memberikan pernyataan yang tidak benar dalam official statement yang mereka rilis pada Rabu (27/4/2022) sore ini.
Dalam pernyataan resmi tersebut, Persija membantah tegas tuduhan tidak membayar gaji Marko Simic selama satu tahun.
Pihak klub selama ini merasa sudah memberikan hak Marko Simic, tetapi memang ada penyesuain gaji yang diberlakukan karena pandemi.
Baca juga: Persija Jakarta Bantah Tuduhan Marko Simic soal Tunggakan Gaji
Dasar yang digunakan Persija Jakarta pun bisa dipertanggungjawabkan, yakni Surat Keputusan (SK) PSSI bernomor SKEP/69/XI/2022.
Persija Jakarta merasa masalah ini hanya salah paham antara pihak klub dan Marko Simic.
"Dalam situasi itu, semua pemain, termasuk Marko Simic, sepakat akan kebijakan tersebut yang dituangkan dalam adendum pertama sehingga semua berjalan sebagaimana semestinya," tulis Persija dalam pernyataan resmi yang dibuat oleh Presiden Klub, Mohamad Prapanca.
"Namun, pada perjalanannya, Marko Simic memiliki pemahaman yang berbeda untuk adendum selanjutya."
Akan tetapi, Marko Simic tidak sependapat dengan pernyataan resmi yang dikeluarkan Persija.
Bahkan, ia menyebut pernyataan resmi Persija itu tidak sesuai dengan kenyataan yang ada.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.