Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjalanan Messi Juara Liga Perancis: Puasa Gol 412 Menit, Dikawal 250 Polisi, hingga Sensasi Hattrick Assist

Kompas.com - 24/04/2022, 04:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

Messi perlu menanti selama 412 menit untuk mampu mengemas gol pertamanya di Liga Perancis bersama PSG.

Sepekan setelah duel, melawan Nantes, Messi lantas menciptakan sensasi via torehan hattrick assist kala PSG menang 3-1 di kandang Saint-Etienne, 28 November 2021.

Baca juga: PSG Vs Marseille: Keseringan Jalan Kaki, Messi Disebut Cocok Jadi Pengembara

Atraksi Messi di Stade Geoffroy-Guichard itu bak menjadi rangkuman ideal soal kontribusi positif Messi terhadap perjalanan PSG menuju titel juara Liga Perancis ke-10 mereka.

Namun, sebelum lebih lanjut membahas bagaimana Messi memukau kompetisi teratas Perancis dengan rangkaian assist, ada momen pahit yang menodai keberhasilan PSG menjuarai Ligue 1 2021-2022.

Keretakan PSG dan Ultras

Keretakan hubungan PSG dengan suporter yang terwakili lewat kelompok CUP (Collectif Ultras Paris) adalah pengalaman pahit kesekian Messi kala melakoni musim debut di Liga Perancis.

Messi yang selama 17 musim membela Barcelona terbiasa dengan sanjung puji dan penghormatan berdiri, tiba-tiba harus menerima caci maki.

Siulan penghinaan tanpa henti diterima Messi kala berlaga membela PSG dalam laga kandang kontra Bordeaux pada pekan ke-28 Ligue 1 di Parc des Princes 13 Maret silam.

Messi dan Neymar adalah bintang PSG yang mendapatkan siulan paling keras dari fan tiap kali melakukan kontak dengan bola.

Dari sekian bintang mahal PSG, hanya Kylian Mbappe yang tak mendapat perlakuan “keras” dari kelompok ultras.

Baca juga: Akhirnya Trio Messi, Neymar, Mbappe Cetak Gol Bersama-sama...

Pangkal dari kemarahan fan di laga kandang versus Bordeaux itu adalah langkah prematur PSG dua kompetisi piala.

PSG yang dipenuhi jajaran bintang mahal tersingkir pada fase 16 besar Piala Perancis dan Liga Champions.

Laga PSG vs Bordeaux pun dijadikan fan, khususnya kelompok ultras sebagai momen protes dan menumpahkan kemarahan.

RMC Sport melaporkan, laga PSG vs Bordeaux itu sampai perlu dikawal oleh 250 polisi, guna mengantisipasi kejadian yang tak diinginkan.

Setelah gagal di Liga Champions dan Piala Perancis, titel juara Liga Perancis menjadi satu-satunya kesempatan PSG untuk menyelamatkan musim, serta memberi penghiburan untuk diri sendiri dan suporter.

Dalam etape terakhir menuju pemastian status kampiun PSG, Messi punya peran besar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com