Barcelona Vs Osasuna: Aubameyang Kado dari Surga, Setara Legenda Barca

KOMPAS.com - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, menyebut Pierre-Emerick Aubameyang sebagai kado yang jatuh dari surga.

Pierre-Emerick Aubameyang menjadi salah satu aktor utama dalam kemenangan telak 4-0 Barcelona atas Osasuna pada pekan ke-28 Liga Spanyol 2021-2022 di Stadion Camp Nou, Senin (14/3/2022) dini hari WIB.

Gol-gol kemenangan Barcelona disumbangkan oleh Ferran Torres (14’ pen., 21’), Pierre-Emerick Aubameyang (27’), dan Riqui Puig (75’).

Untuk kali kelima musim ini di semua ajang, Barca arahan Xavi Hernandez mampu menang dengan mengemas empat gol.

Korban-korban kemenangan empat gol Barcelona besutan Xavi berturut-turut adalah Atletico Madrid (4-2), Valencia (4-1), Napoli (4-2), Athletic Bilbao (4-0), dan Osasuna (4-0).

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol: Eks Pemain Man United Bantu Barcelona Dekati 2 Besar

Dalam deret kemenangan telak itu, Aubameyang nyaris selalu mampu masuk papan skor. Sang striker asal Gabon cuma absen bikin gol kal Barcelona melahap Atletico 4-2 pada 6 Februari silam.

Sejak bergabung dari Arsenal pada bursa transfer Januari 2022, Aubameyang terbilang cepat nyetel dengan Barcelona.

Aubameyang tercatat telah mencetak lima gol dalam enam penampilan perdananya bersama Barcelona di LaLiga, kompetisi kasta teratas Liga Spanyol, musim 2021-2022.

Menurut catatan Misterchip Alexis, akun Twitter yang kerap menyajikan fakta unik seputar Liga Spanyol, Aubameyang kini setara para legenda Barcelona.

Dengan mengemas lima gol dalam enam pertandingan pertama bareng Barcelona pada musim debut LaLiga, Aubameyang kini menyamai rekor nama-nama legenda Blaugrana semodel Johan Cruyff (1973), Ronald Koeman (1989), Romario (1993), hingga Ronaldo Luis Nazario de Lima (1996).

Baca juga: Hasil Barcelona Vs Osasuna: Ferran Torres-Dembele Bersinar, Blaugrana Pesta Gol 4-0

Selain sejumlah nama legendaris itu, pemain lain yang mampu setidaknya mendulang minimal lima gol dalam enam partisipasi pertama dengan Barca di pentas Liga Spanyol adalah Sandor Kocsis (1960), Hans Krankl (1978), dan Zlatan Ibrahimovic (2009).

“Dia adalah kado yang jatuh dari surga dan teladan sebagai seorang atlet, seperti yang lainnya,” kata Xavi soal Aubameyang, seperti dilansir dari Mundo Deportivo.

Aubameyang direkrut oleh Barcelona tanpa biaya transfer sepeser pun dari Arsenal pada hari terakhir tenggat bursa jual-beli pemain Januari 2022.

Hal tersebut bisa terjadi lantaran sebelumnya Aubameyang sudah menemui kesepakatan dengan Arsenal untuk menyudahi kontrak yang sejatinya baru kelar pada Juni 2023.

Aubameyang tak terpakai lagi oleh Arsenal dan dicopot jabatannya sebagai kapten sejak Desember 2021. Faktor indisipliner menjadi alasan Arsenal menepikan jebolan akademi AC Milan itu.