KOMPAS.com - Messi dan Neymar menjadi sasaran kemarahan fan PSG dalam laga kontra Bordeaux yang dijaga lebih kurang 250 polisi.
Partai pekan ke-28 Liga Perancis antara PSG vs Bordeaux di Stadion Parc des Princes, Minggu (13/3/2022), riuh oleh sorak sorai, teriakan, dan siulan fan tuan rumah.
Fan Paris Saint-Germain (PSG) bukannya sedang menunjukkan antusiasme kala menyaksikan aksi Lionel Messi dkk. Sebaliknya, mereka sedang geram dan menumpahkan kemarahan.
PSG sukses melibas Bordeaux 3-0 berkat gol-gol Kylian Mbappe (24’), Neymar (52’), dan Leandro Paredes (61’).
Walau begitu, bukan aksi gemilang personel PSG yang banyak menghiasi kolom pemberitaan, melainkan justru kemarahan yang ditunjukkan suporter.
Fan PSG menjadikan laga pekan ke-28 kontra Bordeaux sebagai momen protes. Beberapa hari sebelum laga berlangsung, ultras PSG yang tergabung dalam Collectif Ultras Paris (CUP) melayangkan surat tuntutan terbuka.
Baca juga: PSG Vs Bordeaux, Messi-Neymar Jadi Pelampiasan Amarah Suporter
Ultras PSG menuntut para petinggi PSG mundur, termasuk sang Presiden, Nasser Al-Khelaifi, dan Direktur Olahraga klub, Leonardo Araujo.
Fan sudah kehilangan kesabaran lantaran mimpi PSG menjadi juara Liga Champions kembali kandas.
Langkah klub beralias Les Parisiens tersebut dihentikan oleh Real Madrid pada babak 16 besar Liga Champions 2021-2022. PSG kalah 2-3 secara agregat dari sang raksasa LaLiga.
Artinya, pada era kepemimpinan Nasser Al-Khelaifi sejak 2011, PSG belum jua mampu menuntaskan mimpi terbesar meraih trofi Liga Champions.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.