Rusia Serang Ukraina, Gazprom Naikkan Setoran untuk Schalke 04, tapi...

Kompas.com - 01/03/2022, 18:30 WIB
Josephus Primus

Penulis

GELSENKIRCHEN, KOMPAS.com - Serangan Rusia ke Ukraina membawa banyak dampak di berbagai bidang.

Salah satunya di bidang olahraga.

Terkini, pada Senin (28/2/2022), klub kasta kedua Bundesliga, Schalke 04 memutus kontrak dengan perusahaan energi raksasa Rusia, Gazprom.

Lantaran pemutusan itu, nama Gazprom pun raib dari jersey bagian dada klub berjulukan The Royal Blues itu pun raib.

"Kami tak lagi menggunakan nama Gazprom pada pertandingan Sabtu (26/2/2022)," kata manajemen Schalke 04.

Baca juga: Rusia Serang Ukraina, 2 Fakta Dampak Putus Kontraknya Gazprom dan Schalke 04

Pada Sabtu itu, Schalke 04 bermain imbang melawan tuan rumah Karlsruhe, 1-1.

Padahal, klub yang bermarkas di Stadion Veltins Arena, Gelsenkirchen, Westphalia, Jerman itu punya durasi kontrak dengan Gazprom hingga 2025 usai.

Gazprom adalah perusahaan energi milik pemerintah Rusia.

Catatan menunjukkan, pada 2018, Gazprom yang berpusat di Saint Petersburg, Rusia ini memproduksi 12 persen gas alam dunia yakni akni 497,6 milyar meter kubik gas terasosiasi dan 15,9 juta ton kondensat gas.

Tangkap layar sebuah papan reklame di Kiev mengirimkan pesan-pesan kepada tentara Rusia di ibu kota Ukraina, mendesak mereka untuk pergi tanpa darah di tangan.FRANCESCA EBEL via TWITTER Tangkap layar sebuah papan reklame di Kiev mengirimkan pesan-pesan kepada tentara Rusia di ibu kota Ukraina, mendesak mereka untuk pergi tanpa darah di tangan.

Setiap tahun, Gazprom menyetor duit ke pundi-pundi Schalke 04 hingga Rp 145,8 triliun.

"Kami memutuskan lebih awal kontrak kerja sama dengan Gazprom karena Rusia menyerang Ukraina," tutur manajemen Schalke 04.

Schalke 04 saat ini berjuang kembali menuju kasta utama Bundesliga.

Upaya itu mendapat sokongan dana dari Gazprom dengan menaikkan setoran tahunan hingga Rp 216 triliun.

Di Rusia, Gazprom menjadi sponsor utama klub Liga Rusia Zenit Saint Petersburg.

Nama stadion klub itu, Krestovsky, menjadi Gazprom Arena.

Stadion Gazprom Arena di Saint-Petersburg saat menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018. Stadion tersebut diplot menjadi venue untuk final Liga Champions 2021-2022.KOMPAS.com/Firzie A. Idris Stadion Gazprom Arena di Saint-Petersburg saat menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018. Stadion tersebut diplot menjadi venue untuk final Liga Champions 2021-2022.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Irak Vs Indonesia, Alasan Shin Tae-yong Fokus Fisik dan Mental Garuda

Timnas Indonesia
Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Rekap Persib di Regular Series, Top Assist - Menit Bermain Terbanyak 

Liga Indonesia
Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Irak Vs Indonesia, STY Yakin kepada Rafael Struick

Liga Indonesia
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com