Hanya tiga hari setelah masuk ke Ukraina, pasukan Rusia telah mencapai ibu kota Kyiv.
Baca juga: Harga Mahal Invasi Ukraina bagi Dunia Olahraga Rusia
Abramovich disebut punya hubungan "bak ayah dan anak" dengan sang presiden Rusia Vladimir Putin. Selain Chelsea, ia juga membangun kerajaan properti di Inggris senilai 200 juta pound.
Anggota parlemen Inggris, Chris Bryant, menjadi salah satu pihak yang meminta Abramovich dicabut dari kepemilikan Chelsea.
Hal ini sebagai imbas dari munculnya bocoran dokumen Home Office (Kementerian Dalam Negeri Inggris) yang mengaitkan Abramovich dengan rezim Putin.
Namun, belum diketahui apakah Pemerintah Inggris akan mencekal dan membekukan aset-aset Abramovich di Inggris.
Abramovich membeli Chelsea pada 2003 dan menjadikan The Blues sebagai kekuatan sepak bola Eropa dan dunia.
Di bawah guyuran dana Abramovich yang mencapai 1,5 miliar pounds, Chelsea antara lain menjadi lima kali juara Premier League, lima kali Piala FA, dua kali Liga Champions, dua kali Liga Europa, dan terakhir juara Piala Dunia Antarklub.
Sejauh ini, BBC Sport juga melaporkan Abramovich belum ada rencana untuk menjual The Blues.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.