PSS Vs Persib, Potensi Maung Tampil dengan Kekuatan Penuh

KOMPAS.com - Persib Bandung berpotensi tampil dengan kekuatan terbaiknya, saat jumpa PSS Sleman pada pekan ke-24 Liga 1 2021-2022.

Duel antara PSS vs Persib akan berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (11/2/2022).

Seperti diketahui, dalam dua laga terakhirnya, klub berjulukan Maung Bandung itu tampil pincang. Sebagian besar pemain andalan tidak bisa bermain karena terpapar Covid-19.

Dalam dua pekan terakhir tercatat sebanyak 27 orang yang terdiri dari pemain dan staf pelatih Persib terpapar virus corona.

Baca juga: Tes PCR PT LIB Diklaim Tak Akurat, Direktur Persib: Tak Ada Hasil yang Sempurna

Dari jumlah tersebut, beberapa pemain sudah dinyatakan sembuh atau negatif Covid-19.

Para pemain yang sembuh sudah bermain saat Persib berhadapan dengan Bhayangkara FC pada pekan ke-23, akhir pekan lalu.

Mereka adalah David da Silva, Bruno Cantanhede, Marc Klok, Victor Igbonefo, Abdul Aziz, dan Erwin Ramdani.

"Kan sudah banyak yang negatif, yang kemarin main sudah negatif semua, David, Klok, Bruno, Aziz, Erwin. Sisanya, sekarang lagi diperiksa nunggu hasil, banyak yang negatif karena sudah lebih dari 10 hari," kata Rafi saat dihubungi wartawan.

Rafi meyakini, pemain yang dinyatakan sembuh akan bertambah jumlahnya. Pasalnya sebagian besar pemain sudah menjalani karantina selama lebih dari 10 hari.

Hal tersebut memungkinkan bagi mereka untuk segera meninggalkan karantina, dan bergabung bersama tim untuk melakukan persiapan menghadapi PSS.

Meski begitu, Rafi belum bisa memastikan apakah Persib bisa tampil dengan kekuatan penuh saat jumpa Super Elang Jawa. Semua masih harus ditentukan oleh hasil tes PCR masing-masing pemain.

Baca juga: Teja Paku Alam Tegaskan Pemain Persib Sudah Berjuang meski Akhirnya Kalah dari Bhayangkara FC

"Belum tahu (bisa full team), kemarin baru pertandingan. Sekarang screening lagi, terpapar lagi atau enggak," tegas Rafi.

Adapun untuk tim pelatih, Rafi mengatakan Robert Alberts dkk masih menjalani karantina mandiri.

Rafi pun belum bisa memastikan kapan tim pelatih bisa kembali mendampingi tim.

"Kalau tim pelatih, masih karantina. Untuk jumlah keseluruhan dari awal sampai akhir totalnya 27 orang. Cuma sekarang udah negatif negatif. Sekarang lagi nunggu hasil lainnya," tukas Rafi.