Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Thailand Juara Grup A Piala AFF, Sang Pelatih Malah Pusing Kepala

Kompas.com - 19/12/2021, 08:40 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Thailand sukses menjuarai Grup A Piala AFF usai menekuk tuan rumah Singapura 2-0. Keberhasilan itu justru membuat sang pelatih tim Gajah Perang pusing kepala.

Status sebagai juara Grup A Piala AFF 2020 alias AFF Cup 2020 dipastikan Thailand dengan kemenangan 2-0 atas Singapura di Singapore National Stadium, Sabtu (18/12/2021).

Gol-gol kemenangan tim berjulukan Gajah Perang tersebut dipersembahkan oleh Elias Dolah (31’) dan Supachai Chaided (47’).

Raihan hasil sempurna atas Singapura justru membuat pelatih Thailand, Alexandre Polking pusing kepala. Kenapa begitu?

Pusing kepala pelatih yang biasa disapa Mano itu sama sekali tak berkaitan dengan calon lawan Thailand di babak semifinal Piala AFF 2020 nanti.

Mano Polking pusing karena kini harus menentukan 11 starter terbaik untuk mentas pada partai semifinal pada 23 Desember mendatang.

Baca juga: Klasemen Piala AFF: Thailand Rajai Grup A, Singapura Runner Up, Pelatih Yoshida Emosional

Ketika mengalahkan Singapura, Alexandre Polking memilih mengistirahatkan sejumlah nama pemain kunci, termasuk striker senior andalan yang berstatus sebagai pemain tersubur di sepanjang sejarah Piala AFF, Teerasil Dangda.

Bintang seperti Chanathip Songkrasin dan Theerathon Bunmathan juga “diparkir” di bangku cadangan oleh Mano Polking.

Tanpa sejumlah personel andalan, Thailand tetap menampilkan performa prima.

Sejumlah pemain lain yang diberikan kans merumput semodel Weerathep Pomphan dan Supachai Chaided sukses membayar kepercayaan Mano Polking.

Kontribusi Elias Dolah bukan hanya gol, tapi juga menggalang pertahanan secara apik bersama Pawee Tanthatemee.

Baca juga: Hasil Piala AFF 2020: Thailand Juara Grup A, Filipina Tekuk Myanmar

Kegemilangan para pemain pelapis tersebut tentu akan menambah berat pekerjaan Alexandre Polking dalam menentukan susunan pemain mula pada partai semifinal Piala AFF 2020.

“Ketika saya menerima pekerjaan ini, saya bilang ini adalah pekerjaan luar biasa sebab saya tahu banyak sekali pemain bagus di Thailand dari pengalaman saya melawan mereka sebagai pelatih di level klub,” kata Alexandre Polking seperti dikutip dari ESPN.

“Semua pemain memetik buah dari kerja keras yang mereka lakukan dan saya senang dengan hasilnya serta strategi yang kami terapkan.”

“Semua pemain menunjukkan bahwa mereka siap bermain. Siapa pun bisa tergantikan," tutur Polking, pelatih berdarah Brasil-Jerman.

Soal siapa lawan di semifinal, Polking mengaku tak mau pilih-pilih. Sebagai juara Grup A, Thailand akan menghadapi runner-up Grup B di semifinal Piala AFF 2020.

Sebanyak tiga tim, yakni Indonesia, Vietnam, dan Malaysia masih berpeluang finis di posisi runner-up Grup B Piala AFF 2020.

“Kami mengikuti setiap laga di grup lain, baik langsung maupun lewat layar kaca. Tiga tim masih berpeluang (lolos). Mereka semua tangguh dan saya pikir Vietnam adalah yang paling kuat,” kata Mano Polking pada konferensi pers jelang duel kontra Singapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Juventus Vs AC Milan, Tidak Ada Pemenang

Liga Italia
Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Hasil Lengkap Tim Indonesia di Piala Thomas & Uber 2024

Badminton
Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Hasil Man United Vs Burnley: Gol Penalti Buyarkan Kemenangan MU

Liga Inggris
Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Catat Rekor Apik di Stadion Abdullah bin Khalifa, Modal Indonesia Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

3 Hal yang Harus Dibenahi Indonesia Jelang Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Piala Asia U23 2024: Sananta Kartu AS, Kecepatan Jadi Modal Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Hasil Sprint Race MotoGP Spanyol 2024: Jorge Martin Menang, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Hasil West Ham Vs Liverpool 2-2, The Reds Gagal Menang

Liga Inggris
Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Tahu Kekuatan Indonesia, Uzbekistan Bersiap

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Berjaya, Indonesia Bekuk Inggris

Badminton
Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Piala Asia U23: Uzbekistan Kuat, Indonesia Punya Pengalaman dari Ferarri-Hokky

Timnas Indonesia
Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Arteta Dapat Saran dari Wenger untuk Bawa Arsenal Juara Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Hasil Kualifikasi MotoGP Spanyol 2024: Marquez Terdepan, Disusul Bezzecchi-Martin

Motogp
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 Atas Inggris

Badminton
Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Prediksi Bung Ahay: Peluang Indonesia ke Final Terbuka, Waspada Gaya Eropa

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com