Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Capaian Persela Lamongan Jeblok, Ratusan Suporter Gelar Unjuk Rasa

Kompas.com - 24/11/2021, 21:30 WIB
Hamzah Arfah,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Ratusan suporter Persela Lamongan menggelar aksi demonstrasi di alun-alun Lamongan, Rabu (24/11/2021).

Mereka berunjuk rasa untuk karena kecewa dengan performa Persela di ajang Liga 1 2021.

Ferdi selaku koordinator aksi suporter mengatakan, aksi ini dilakukan supaya manajemen dan mereka yang tergabung dalam skuad Persela dapat melakukan evaluasi terkait capaian sejauh ini. 

"Harus segera ada langkah nyata yang dilakukan, baik oleh manajemen, pelatih dan juga para pemain. Karena Persela tidak cukup bagus, dan banyak kehilangan poin dalam beberapa pertandingan terakhir," ujar Fendi, kepada awak media di sela aksi unjuk rasa.

Baca juga: Selepas Terjadi Gol Hantu Persib, PSSI Berencana Terapkan Wasit Garis Gawang

Dalam urutan di klasemen sementara Liga Indonesia, saat ini tim berjuluk Laskar Joko Tingkir berada di peringkat ke-14. Posisi ini hanya terpaut dua strip saja dari zona degradasi. 

Capaian ini dirasa sangat rawan oleh para suporter yang melakukan aksi unjuk rasa menuntut perbaikan.

Bahkan salah seorang suporter yang mengikuti aksi unjukrasa kali ini, Hadi menambahkan, meminta pihak manajemen untuk melakukan evaluasi posisi staf pelatih yang saat ini dikomandoi oleh Iwan Setiawan.

Dia menilai, tim pelatih tidak cukup piawai dalam meramu taktik sehingga hanya mampu mengoleksi 12 poin dari 13 pertandingan yang dilakoni.

"Kami harap performa tim dapat segera diperbaiki, karena menelan hasil buruk di beberapa laga terakhir. Termasuk, kalau bisa mengganti pelatih Iwan Setiawan," ucap Hadi.

Selain menuntut perbaikan performa tim, kata Hadi, suporter juga mempertanyakan kontribusi striker asing Ivan Carlos, yang dinilai belum memberikan dukungan maksimal terhadap permainan tim.

Terlebih, sejauh ini pemain berkebangsaan Brasil ini baru mengemas dua gol bagi Persela.

"Tidak hanya Ivan Carlos, semua pemain, baik asing maupun lokal harus dievaluasi supaya permainan Persela bisa kembali bagus," kata Hadi.

Pemain asing Barito Putera Aleksandar Rakic (tengah) saat pekan kesepuluh Liga 1 2021-2022 melawan Persela Lamongan yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jamat (29/10/2021) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain asing Barito Putera Aleksandar Rakic (tengah) saat pekan kesepuluh Liga 1 2021-2022 melawan Persela Lamongan yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Jamat (29/10/2021) malam.

Sementara terkait aksi unjukrasa yang dilakukan oleh ratusan suporter kali ini, Manajer Persela Yunan Achmadi menyatakan, apa yang disampaikan oleh para suporter merupakan bentuk masukan bagi manajemen. Dengan pihaknya, siap melakukan evaluasi kinerja tim agar bisa kembali meraih hasil apik dan bersaing di kompetisi.

"Terima atas masukannya dari teman-teman suporter. Ini tentunya akan kami jadikan bahan evaluasi, sehingga tim bisa lebih baik," tutur Yunan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Hasil Lengkap Liga 1: RANS Nusantara Jadi Tim Terakhir yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Hasil Persija Vs PSIS 2-1, Macan Kemayoran Sukses Menang di Kandang

Liga Indonesia
Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Hasil PSS Vs Persib, Maung Bandung Kalah, Super Elja Selamat

Liga Indonesia
Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Kiper Keturunan Belanda Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com