"Kita hampir tak pernah lihat politik terlibat dengan sangat kotor dalam sepak bola di bawah dalih kesehatan," tulisnya.
"Di balik layar, terlihat apa yang seperti persaingan internal antara Jair Bolsonaro ke CBF yang tak ingin penundaan laga ini."
Baca juga: 3 Skenario Lanjutan Laga Brasil Vs Argentina, Messi cs Kalah dan Kena Denda?
"Pelatih dan para pemain ingin laga berlanjut karena mereka tahu FIFA tak suka campur tangan seperti ini."
"Apa yang telah terjadi berkaitan keras dengan Brasil milik Bolsonaro bukan tim Brasil Neymar."
Mereka juga mengklaim kalau kepolisian federal Brasil sebenarnya telah berada di hotel tempat timnas Argentina menginap di Sao Paulo sejak Sabtu malam sebelum laga.
Otoritas kesehatan Brasil mengatakan keempat pemain tadi (Martinez, Romero, Lo Celso, dan Emiliano Buendia) tidak mendeklarasikan kalau mereka berada di Inggris Raya selama 14 hari terakhir.
Anvisa bahkan mengatakan keempat pemain ini "berbohong dan memberikan informasi palsu ke otoritas imigrasi" setelah masuk ke Brasil dari Venezuela.
Mereka pun meminta keempat pemain itu dideportasi.
Burgo juga menulis, dalam beberapa jam sebelum para pemain menuju ke stadion, laga tersebut berhenti menjadi partai Brasil vs Argentina dan bergeser menjadi Brasil vs CONMEBOl dan Brasil vs FIFA.
Para petinggi AFA (PSSI-nya Argentina), dengan dukungan pimpinan-pimpinan terkait di Amerika Selatan, diklaim telah menjelaskan kalau para pemain berada dalam koridor steril dan memenuhi semua syarat protokol kesehatan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.