KOMPAS.com - Drawing Liga Champions akan dilangsungkan pada Kamis (26/8/2021) pukul 23.00 WIB. Salah satu klub yang akan kembali merumput di Liga Champions setelah sekian lama adalah AC Milan.
AC Milan lolos bermodal finis sebagai runners up Liga Italia 2020-2021.
Akan tetapi, juara tujuh kali Liga/Piala Champions tersebut bakal menempuh perjalanan sulit di fase grup nanti.
Hal ini tak lepas dari AC Milan yang menghuni Pot 4 alias grup buncit untuk undian Liga Champions nanti.
Alasan AC Milan, salah satu kontestan Liga Champions pertama pada 1955-1956, harus menempati pot untuk tim-tim non unggulan di Eropa tersebut adalah poin koefisien mereka yang sangat kecil.
Baca juga: Cuma Perlu 5 Menit, Mike Maignan Jadi Senjata Ofensif Baru AC Milan
AC Milan kini hanya mempunyai 31.000 poin koefisien klub Eropa.
Perolehan minim itu akibat performa-performa kurang mumpuni di Liga Europa selama beberapa musim terakhir dan fakta kalau mereka terakhir bermain di Liga Champions pada musim 2013-2014.
AC Milan kini menduduki peringkat ke-53 di koefisien klub Eropa.
Klub-klub yang berada di sekitar mereka adalah Lokomotiv Moskva (Rusia, Rangers FC (Skotlandia), KRC Genk (Belgia), dan Leicester City (Inggris).
Sebagai perbandingan, Bayern Muenchen memiliki koefisien tertinggi 134,000, diikuti Real Madrid (127,000), Manchester City (125,000), dan Barcelona (122,000).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.