KOMPAS.com - Kylian Mbappe dikabarkan sudah memberi tahu manajemen Paris Saint-Germain bahwa dirinya bersedia bertahan musim ini.
Kabar tersebut dirilis oleh salah satu media Spanyol, Cadena SER, pada Selasa (17/8/2021) waktu setempat.
Sebelumnya, Kylian Mbappe disebut akan melakukan pertemuan khusus dengan Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi untuk membicarakan masa depannya, pada Senin (16/8/2021).
Hasilnya, Kylian Mbappe dikabarkan sudah menyatakan bersedia bertahan di PSG musim ini.
Sumber Cadena SER menyebut Kylian Mbappe memutuskan bertahan karena tahu PSG tidak akan melepasnya pada bursa transfer musim panas kali ini.
Baca juga: Jika Mbappe Hengkang, PSG Akan Buat Duet Impian Ronaldo-Messi
Demi menghindari konflik di PSG, Kylian Mbappe memilih menghormati kontraknya yang tersisa satu tahun lagi atau akan berakhir pada Juni 2022.
Meski memutuskan bertahan, Kylian Mbappe dikabarkan tetap menolak memperpanjang kontraknya di PSG.
Sebab, Mbappe masih ingin mewujudkan mimpi bermain di Spanyol demi membela Real Madrid.
Dalam laporan sama, Cadena SER menyatakan Direktur Olahraga PSG, Leonardo, sangat senang dengan keputusan Mbappe bertahan.
Leonardo puas karena keputusan itu setidaknya membuat PSG kini memiliki waktu lebih untuk mencoba meyakinkan Kylian Mbappe memperpanjang kontranya.
Tidak hanya itu, Leonardo disebut juga bahagia karena PSG kini bisa mewujudkan trio Kylian Mbappe, Neymar Jr, dan Lionel Messi.
Baca juga: Tak Terpengaruh Ada Messi di PSG, Kabar Mbappe ke Madrid Kian Kuat
Meski Mbappe bersedia bertahan satu tahun lebih lama, manajemen PSG masih harus bekerja keras untuk menghindari kerugian pada akhir musim ini.
PSG kini setidaknya memiliki waktu sekitar enam bulan untuk memperpanjang kontrak Mbappe.
Jika gagal, PSG harus merelakan Kylian Mbappe mendapat kebebasan bernegosiasi dengan tim lain sejak awal tahun depan.
PSG tentu harus segera menuntaskan negosiasi tersebut untuk menghindari kerugian kehilangan Kylian Mbappe dengan status bebas transfer.