Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua The Jak Mania Ungkap Alasan Marc Klok Tinggalkan Persija

Kompas.com - 25/06/2021, 07:00 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Ketua Umum The Jak Mania, Diky Soemarno, mengungkapkan penyebab Marc Klok tinggalkan Persija Jakarta.

Marc Klok dan Persija Jakarta sepakat untuk mengakhiri kontrak kerja sama pada Rabu (23/6/2021).

Berdasarkan keterangan resmi klub, Persija dan Marc Klok tak menjelaskan alasan di balik keputusan tersebut.

Macan Kemayoran hanya bisa menyatakan keputusan untuk mengakhiri kontrak kerja sama adalah hasil kesepakatan bersama.

Pengumuman ini menjadi kejutan tersendiri karena kontrak Marc Klok di Persija sebetulnya baru akan berakhir pada 2024.

Baca juga: Marc Klok dan Persija Jakarta Resmi Berpisah

Klok hengkang setelah satu setengah tahun membela Persija dengan mempersembahkan gelar Piala Menpora 2021.

Pemain naturalisasi Indonesia itu sempat mengungkapkan alasannya hengkang dari Macan Kemayoran.

Dikatakan Klok bahwa keputusannya demi kebaikan Persija, dirinya, serta untuk mencari tantangan baru.

"Namun, harinya telah tiba. Hari yang sangat berat bagi saya. Kami harus berpisah dan saya sekarang harus memulai tahap baru dalam karier profesional saya," tulis Marc Klok via Instagram-nya.

Baca juga: Kata-kata Pertama Marc Klok Setelah Resmi Tinggalkan Persija Jakarta

"Saya dan pihak manajemen klub sepakat untuk berpisah. Saya yakin bahwa upaya yang diambil dan diputuskan adalah untuk kebaikan bagi Persija sebagai sebuah klub maupun saya sebagai seorang pesepak bola."

Kini, alasan lain muncul di balik penyebab perginya Marc Klok dari Persija Jakarta.

Alasan lainnya diungkapkan Ketum The Jak Mania Diky Soemarno ketika ditanya oleh netizen.

Diky Soemarno menyebut bahwa Klok enggan untuk menandatangani addendum yang telah diajukan Persija terkait gajinya.

Baca juga: Perjalanan Karier Marc Klok, Gelandang Naturalisasi yang Resmi Tinggalkan Persija

Addendum sendiri merupakan istilah dalam kontrak yang berarti tambahan klausa atau pasal yang secara fisik terpisah dari perjanjian pokoknya.

Namun, secara hukum addendum melekat pada perjanjian pokok tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com