Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kekecewaan Terbesar Romelu Lukaku Usai Inter Milan Juara Liga Italia

Kompas.com - 08/05/2021, 15:00 WIB
Faishal Raihan

Penulis

KOMPAS.com - Inter Milan memang berhasil scudetto musim ini, tetapi Romelu Lukaku tetap kecewa karena Nerazzurri gagal total di Liga Champions.

Inter Milan tidak perlu menunggu hingga akhir musim Liga Italia 2020-2021 untuk mengunci gelar juara.

Mereka sudah memastikannya pada giornata ke-34, terbantu dengan hasil imbang yang diterima Atalanta saat melawan Sassuolo.

Koleksi 82 poin Inter Milan saat ini sudah tidak bisa dikejar tim-tim lain, meski Serie A musim ini masih menyisakan empat laga lagi.

Baca juga: Demi Antonio Conte, Romelu Lukaku Siap Berjuang Sampai Mati

Ini adalah gelar Serie A ke-19 bagi Inter Milan dan merupakan yang pertama sejak 11 tahun lalu (2009-2010).

Scudetto musim ini juga bisa dibilang sebagai buah dari usaha tanpa lelah Inter Milan di bawah asuhan Antonio Conte.

Pada musim lalu, Il Biscione hanya berhasil menjadi runner-up di dua kompetisi, yakni Liga Italia dan Liga Europa.

Kendati demikian, gelar juara Liga Italia musim ini tetap tidak bisa mengobati kekecewaan Romelu Lukaku.

Baca juga: Rating Skuad Juara Inter Milan: Conte Sempurna, Lukaku Aktor Utama

Juru gedor asal Belgia itu memang bahagia usai Inter scudetto, tetapi dia belum bisa lepas dari bayang-bayang kegagalan timnya di Liga Champions musim ini.

“Itu (kegagalan di Liga Champions) adalah kekecewaan besar,” kata Lukaku, seperti dikutip dari Football Italia, Sabtu (8/5/2021).

Inter Milan memang gagal total di Liga Champions musim ini. Perjuangan mereka hanya sampai di fase grup saja.

Romelu Lukaku dkk menghuni juru kunci Grup B dengan koleksi poin akhir enam dari enam pertandingan.

Baca juga: Usai Juara Bareng Inter, Lukaku Sindir Zlatan Ibrahimovic

Inter Milan kalah saing dengan tiga tim lainnya, yakni Real Madrid (juara grup), Borussia Moenchengladbach (runner-up), dan Shakhtar Donetsk (peringkat ketiga/Liga Europa).

Lukaku berharap Inter Milan bisa lebih beruntung di Liga Champions musim depan.

“Real Madrid adalah tim yang kuat, tapi kami lebih baik dari dua lainnya, kami harus lolos ke babak 16 besar musim depan, apapun bisa terjadi," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com