Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Dejan Antonic Usai PSS Kalahkan PSM dengan 10 Pemain

Kompas.com - 25/04/2021, 05:40 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih PS Sleman, Dejan Antonic, menyatakan timnya meraih kemenangan dengan sulit di perebutan peringkat ketiga Piala Menpora 2021.

PS Sleman berhasil menempati peringkat ketiga di Piala Menpora usai mengalahan PSM Makassar 2-1 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (24/4/2021) malam.

Super Elang Jawa menang berkat gol penalti Irfan Jaya (33') dan sepakan Irkham Mila (64').

Adapun gol semata wayang PSM hadir lewat tendangan bebas Sutanto Tan pada menit ke-58.

PSS harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-38.

Fandry Imbiri melakukan pelanggaran keras kepada Yance Sayuri sehingga diganjar kartu merah oleh wasit Thoriq Alkatiri.

Baca juga: Hasil PSM vs PSS - Super Elang Jawa Raih Peringkat Ke-3 di Piala Menpora!

Juku Eja, julukan PSM, yang unggul jumlah pemain pun mendominasi.

Rasyid Bakrie dkk yang sempat telat panas kian trengginas, terkhusus pada menit-menit akhir babak kedua.

Beruntung bagi PSS, karena 10 pemain mereka mampu meladeni permainan sang lawan hingga sukses mencetak gol kedua.

Alhasil, tim asal Sleman itu pun keluar sebagai pemenang dan meraih peringkat ketiga di Piala Menpora 2021.

Seusai laga, Dejan Antonic mengungkapkan kartu merah yang diterima timnya memengaruhi jalannya laga.

Dia pun mau tak mau harus mengganti strategi agar bisa mengatasi PSM dengan 10 pemain.

"Hari ini adalah pertandingan sulit bagi kami. Apalagi, kami harus diganjar kartu merah," kata Dejan Antonic saat jumpa pers.

Baca juga: Profil Irfan Jaya, dari Tarkam hingga Bawa PSS Juara 3 Piala Menpora

"Saya pikir Fandri memang membuat kesalahan dan wasit telah membuat keputusan yang bagus, saya setuju."

"Akan tetapi, itu membuat tim sulit memainkan bola dan lawan terus mencoba mendominasi."

"Jadi, kami harus memanfaatkan serangan balik dan kami mampu mencetak gol kedua yang indah. Kami berhasil menuntaskan pertandingan."

"Saya pikir kami pantas mendapatkan ini karena beberapa laga sebelumnya kami juga telah tampil bagus," tandasnya.

Kendati berhasil merebut tempat ketiga, Dejan Antonic masih menyayangkan kegagalan timnya ke partai final.

Adapun PSS kalah 2-3 secara agregat dari Persib Bandung sehingga tampil di perebutan peringkat ketiga ini.

Baca juga: Final Piala Menpora, Persib Kerahkan Upaya Maksimal untuk Membalikkan Keadaan

Meski begitu, pelatih asal Serbia ini tetap senang dengan pencapaian Super Elja.

Dia berharap pencapaian di ajang pramusim ini dapat menjadi modal untuk lebih baik di Liga 1 mendatang.

"Hasil ini berarti bagi kami. Saya tidak berpikir kami bisa sampai fase ini. Jika kami bisa meminimalisir kesalahan, saya pikir kami bisa mencapai final," tuturnya lagi.

"But, ok. Kami sekarang harus mempersiapkan diri, evaluasi, memperbaiki tim untuk menyambut liga. Saya harap kami bisa tampil lebih baik di liga."

PSSI dan PT LIB menargetkan Liga 1 dapat digelar pada Juli 2021 apabila mendapat izin dari otoritas-otoritas terkait.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com