SURABAYA, KOMPAS.com - Sekretaris tim Persebaya Surabaya, Ram Surahman, mengapresiasi pertemuan antara Menpora Zainudin Amali dan Kapolri Listyo Sigit Prabowo di Gedung Mabes Polri, Senin (08/02/2021) siang.
Dalam kesempatan tersebut, keduanya duduk bersama, membahas kegiatan kepemudaan dan keolahragaan, termasuk agenda pembahasan kompetisi sepak bola Liga 1.
Dari hasil pertemuan tersebut, Kapolri siap membuka ruang untuk berdiskusi kembali mengenai teknis protokol kesehatan yang diterapkan di ajang olahraga, termasuk sepak bola.
Selain itu, Kapolri memberikan isyarat lampu hijau bergulirnya kompetisi Liga 1 2021, tetapi dengan syarat-syarat dan ketentuan yang harus dipenuhi.
Baca juga: Kompetisi Temui Titik Terang, Persebaya Berharap Liga 1 2021 Bisa Terlaksana
Ram Surahman mengatakan, pertemuan tersebut menciptakan kelegaan. Komunikasi antara dua petinggi menjadi simbol runtuhnya sekat tebal yang selama ini menciptakan jalan buntu.
"Ini yang kami harapkan, artinya sudah ada komunikasi, kemarin kan buntu kenapa kok sepertinya ada tembok yang menghalangi, dan sekarang komunikasi sudah cair," ujar Ram Surahman kepada Kompas.com.
Dia menjelaskan, selama ini lemahnya komunikasi dan kurang transparansi menjadi akar permasalahan sehingga pembahasan berjalan rumit dan alot.
"Perkara nanti ada izin atau tidak setidaknya dari komunikasi ini sudah terjadi kesepahaman bahwa semuanya tahu," tutur pria asal Gresik itu.
"Kalau kemarin-kemarin yang klub pahami kan bahwa tidak ada izin, itu kenapa tidak ada kejelasan. Kami juga tidak tahu langkah PSSI sudah seperti apa, kan kami juga tidak tahu," katanya.
Baca juga: Lampu Hijau Liga 1 Muncul, Aji Santoso Pastikan Tetap Melatih Persebaya
Diharapkan, komunikasi tersebut membuka babak baru bagi geliat olahraga Tanah Air karena sebuah keputusan dan kesepakatan dimulai dari komunikasi terkecil, seperti duduk bersama.
"Intinya kami berharap ada kabar bagus, semoga seperti yang kami harapkan. Kompetisi bisa ada kepastian karena itu penting bagi klub," tuturnya.
"Namun, kalau melihat kemarin bahwa protokol kesehatan harus menjadi PR besar. Harapan kami PSSI dan PT LIB juga memperhatikan," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.