Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Podolski Senang Oezil Cabut dari Arsenal dan Pilih ke Liga Turki

Kompas.com - 21/01/2021, 05:41 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

Sumber GOAL

KOMPAS.com - Kepindahan Mesut Oezil ke Liga Turki untuk bergabung dengan Fenerbahce membuat Lukas Podolski turut senang.

Mesut Oezil telah mengakhiri kerja sama dengan Arsenal pada Sabtu (16/1/2021), setelah mencapai kesepakatan pemutusan kontrak kerja.

Berakhirnya kerja sama dengan Arsenal membuat Oezil langsung menuju ke Turki untuk bergabung dengan Fenerbahce sebagai pemain bebas transfer.

Sang playmaker tersebut dikabarkan menyetujui kesepakatan kontrak selama tiga setengah tahun dengan kubu Sukru Saracoglu.

Baca juga: Kisah Lukas Podolski, Pemain Kaki Kidal dari Cologne

Kabar Oezil hengkang dari Arsenal mendapat reaksi dari rekan senegara, Lukas Podolski.

Mesut Oezil dan penyerang Lukas Podolski melakukan pemanasan selama sesi latihan di The Maracana Stadium di Rio de Janeiro pada 3 Juli 2014, menjelang pertandingan melawan Prancis di perempat final Piala Dunia FIFA 2014 pada 4 Juli.PATRIK STOLLARZ Mesut Oezil dan penyerang Lukas Podolski melakukan pemanasan selama sesi latihan di The Maracana Stadium di Rio de Janeiro pada 3 Juli 2014, menjelang pertandingan melawan Prancis di perempat final Piala Dunia FIFA 2014 pada 4 Juli.

Podolski yang saat ini bermain untuk Antalyaspor di Liga Turki, mengatakan sangat senang melihat Oezil hengkang dari Arsenal setelah hampir setahun terpinggirkan di Emirates Stadium.

"Saya senang Mesut (Oezil) akan bermain untuk kami di Turki di masa depan," kata Podolski kepada Sport Bild seperti dikutip dari Goal.

"Dia adalah aset bagi liga dan pada usia 32 tahun masih dalam usia sepak bola terbaik," ujar Podolski.

Baca juga: Oezil Hengkang, Bintang Arsenal Berebut Kenakan Nomor 10 Musim Depan

"Itu terjadi berulang kali di Super Lig bahwa nama-nama pemain hebat dihadirkan oleh bos klub untuk memuaskan para penggemar," ujar Podolski melanjutkan.

"Sekarang Mesut akhirnya bisa melakukan apa yang kita semua sukai lagi: bermain sepak bola," imbuhnya.

Lebih lanjut, Podolski yang merupakan mantan rekan setim Oezil di Arsenal pada 2013-2015, mengecam klub berjulukan Meriam London karena perlakukan mereka terhadap temannya tersebut di awal musim ini.

Mesut Oezil dan Lukas Podolski sewaktu masih di ArsenalGLYN KIRK Mesut Oezil dan Lukas Podolski sewaktu masih di Arsenal

"Saya biasanya berpikir dengan seorang pemain yang sekarang berada di tahun keenam atau ketujuh bersama klub, untuk mengeluarkannya sepenuhnya dari skuad, itu sama sekali tidak baik."

Baca juga: Mengenal Martin Schmidt, Pelatih FC Augsburg yang Terlihat seperti Rockstar

"Dia menunjukkan kelasnya di lapangan, dia tidak pernah bersikap negatif terhadap rekan-rekannya atau klub."

"Arsenal sebagai klub tidak terlihat positif dalam situasi ini selama beberapa bulan terakhir," tutur Podolski.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com