Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man City Siap Tindak Beknya yang Abaikan Protokol Covid-19

Kompas.com - 03/01/2021, 21:20 WIB
Medikantyo Junandika Adhikresna,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com - Klub Liga Inggris, Manchester City, melakukan penyelidikan mendalam kepada pemainnya, Benjamin Mendy, usai mengaku melanggar protokol pembatasan sosial terkait pencegahan penularan Covid-19.

Bek berpaspor Perancis itu, mengaku menggelar pesta perayaan tahun baru di kediamannya, dengan turut mengundang seorang juru masak profesional dan dua rekan lain dalam acara tersebut.

Tindakan itu melanggar pasal penting dalam protokol pencegahan penularan Covid-19 di Inggris, salah satunya melarang interaksi maupun acara dengan melibatkan orang dewasa yang tidak tinggal dalam satu atap.

Kelalaian sang pemain hanya berjarak beberapa hari usai ditundanya pertandingan Man City menghadapi Everton di kompetisi teratas Liga Inggris, Premier League, akibat temuan kasus positif Covid-19 dalam klub tersebut.

Baca juga: Chelsea Vs Man City, Misi Stones Redam Ledakan Giroud

Sebelumnya, pelatih Man City, Pep Guardiola, mengonfirmasi setidaknya ada lima orang pemain terpapar virus corona dalam tim asuhannya, dua orang telah diketahui identitasnya yakni Gabriel Jesus dan Kyle Walker.

Perwakilan dari Mendy pun sudah menyampaikan permintaan maaf secara terbuka, serta mengakui kesalahan terkait pelanggaran protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.

"Benjamin meminta maaf terkait kejadian ini dan sudah melakukan tes Covid-19, selanjutnya sang pemain akan berkomunikasi lebih lanjut dengan Manchester City," ujar juru bicara Mendy seperti dikutip KOMPAS.com dari Daily Mail.

Man City sudah menerima informasi terkait pelanggaran protokol yang dilakukan pemain 26 tahun itu dan mempertimbangkan pemeriksaan lebih lanjut secara internal.

"Sejauh ini turut ditemukan kesalahpahaman mengenai kejadian tersebut dari laporan yang beredar di media massa," ucap perwakilan klub dalam pernyataan resminya.

"Pihak klub merasa kecewa mengetahui tindakan pemain bersangkutan, terlepas dari adanya permintaan maaf secara terbuka atas pelanggaran protokol yang dilakukannya."

Guardiola dalam beberapa kesempatan menekankan para pemainnya untuk menjaga diri, tetap berada di rumah, dan membatasi kontak dengan orang lain.

Pelatih asal Spanyol itu juga secara terbuka mengaku kecewa saat temuan kasus positif Covid-19 membuat agenda pertandingan timnya harus ditangguhkan.

Baca juga: Chelsea Vs Man City, Perang Ambisi Lampard dan Guardiola

Kasus temuan pelanggaran protokol kesehatan oleh pemain Premier League sepanjang periode liburan Natal dan Tahun Baru ini bukan hanya dilakukan Mendy.

Tiga pemain Tottenham Hotspur dan satu anggota tim West Ham United diketahui berada dalam sebuah pesta perayaan Natal bersama setidaknya 11 orang dewasa lain di London.

Tottenham dan West Ham diketahui juga sudah memulai penyelidikan secara internal kepada Giovani Lo Celso, Sergio Reguilon, Erik Lamela, dan Manuel Lanzini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com