Radja Nainggolan Bertekad Kembali Bahagia Bersama Cagliari

KOMPAS.com - Radja Nainggolan menyambut penuh harapan kesempatan untuk kembali membela klub Liga Italia, Cagliari, sebagai pemain pinjaman dari Inter Milan.

Pemain berpaspor Belgia berdarah Indoensia itu menyebut dirinya lega dapat kembali bermain untuk klub asal Kepulauan Sardinia itu.

Radja Nainggolan pun berterimakasih atas peluang yang diberikan oleh Inter.

Pemain berdarah Batak ini menyebut ia sangat berharap dapat kembali menikmati tiap momen turun secara reguler untuk klub anggota kompetisi teratas Liga Italia, Serie A, tersebut.

Baca juga: Berita Transfer, Radja Nainggolan dan Cagliari Kembali Bersama

Eks pemain AS Roma itu juga menyinggung momen sulit yang dialaminya belakangan ini saat menjadi bagian dari skuad Inter di bawah arahan pelatih Antonio Conte.

"Saya mengerahkan segenap tenaga untuk bekerja keras saat kembali ke Inter, hanya untuk mendapatkan kesempatan bermain selama beberapa menit," ujar Nainggolan.

"Semoga saja memasuki 2021, saya bisa kembali merasa bahagia dengan cara bermain sepak bola sesuai keinginan hati saya," katanya menambahkan.

Ini adalah kali kedua Nainggolan dipinjamkan oleh Inter menuju Cagliari, yang belakangan tengah bersaing di papan bawah Serie A.

Pemain berusia 32 tahun itu juga menjalani masa peminjaman bersama Cagliari pada musim 2019-2020 lalu, bahkan berkesempatan menyandang ban kapten hingga akhir musim.

Secara total, Nainggolan sudah membela Cagliari dalam 166 pertandingan di berbagai ajang dengan koleksi 13 gol maupun 13 assist.

"Saya turut mendoakan yang terbaik kepada Inter musim ini, begitu juga dengan rekan-rekan saya dalam tim tersebut," kata Nainggolan dalam kalimat yang menyertai unggahannya tersebut.

Baca juga: Romelu Lukaku: Inter Milan Butuh Pemimpin seperti Saya

Nainggolan diyakini bukanlah satu-satunya pemain yang akan dilepas oleh Inter dalam bursa transfer Januari ini.

Gelandang Christian Eriksen juga telah ditawarkan kepada sejumlah klub peminat untuk dipinjamkan atau dipakai sebagai alat tukar demi memperoleh pemain baru.

Paris Saint-Germain, Arsenal, West Ham United, hingga Real Madrid disebut menjadi peminat paling serius untuk mendapatkan jasa Eriksen pada jendela transfer Januari ini.